Lihat ke Halaman Asli

Di Mana Negeri Menara Putih?

Diperbarui: 17 Juni 2015   15:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14187218531546532865

Tentu kita terbiasa sering mendengar sebutan negeri 5 menara. Kitapun telah mengetahui tentang kisah dari negeri 5 menara tersebut. Akan tetapi bagaimana dengan negeri menara putih ? pernahkah dibenak kita terfikirkan tentang negeri yang satu ini ? Ya negeri menara putih, sebuah negri yang hanya terletak dipinggir jalan yang penuh dengan cerita, perjuangan hidup dan arti akan sebuah kekeluargaan. Di negeri inilah saya memulai sebuah langkah.

Suatu ketika saya lulus SMP dan berinisiatif untuk melanjutkan sekolah yang lebih tinggi. Ketika itu saya menginginkan sebuah sekolah yang jauh dari orang tua, dengan alasan untuk melatih diri agar saya menjadi pribadi yang lebih mandiri. Namun, muncul dibenak saya apakah saya mampu untuk jauh dari orang tua ? menjaga diri dari pengaruh kerasnya kehidupan dunia yang kejam. Sepertinya masih belum mantap ketika itu bagi saya yang baru lulus SMP. Hingga akhirnya saya mulai mempertimbangkan tentang hal itu dan akhirnya salah seorang teman yang menawari saya untuk sekolah disebuah pondok pesantren. Ahhhh pesantren ??? mondok ? banyak aturan tanpa kebebasan ? swasta lagi ? nanti lanjutin kuliah ke negeri susah ? berbagai pikiran yang jelek muncul di otakku. Namun akhirnya tak banyak pikir saya justru berminat untuk sekolah di pondok pesantren itu. Tentu dengan alasan untuk membuang pikiran negatif itu bahwa pondok pesantren tidaklah seperti yang selama ini dibayangkan.

Di sebuah negeri yang terletak di jalan Soekarno Hatta Km 3, desa Jambearum Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal dengan bangunan megah yang memiliki miniatur serba putih dan menjulang tinggi. Pondok Modern Selamat, ya itulah pondok pesantren yang dikenal dengan siswa siswi dan karyawan disitu sebagai Negeri Menara Putih. Pondok Modern Selamat yang biasa disingkat PMS, kesannya sangataneh mendengar singkatan tersebut, karena dalam hal lain PMS merupakan singkatan dari Penyakit Menular Seksual. Namun PMS yang ini bukanlah itu, merupakan sebuah pondok pesantren yang berdiri dibawah naungan yayasan Selamat Sri Rahayu yang didirikan oleh H. Slamet Soemadyo sejak tahun 1992 M tepatnya 22 Ramadhan 1412 H. Pondok pesantren ini merupakan sebuah lembaga pendidikan yang didalamnya memadukan antara ilmu-ilmu umum dengan agama. Dengan berbasis pesantren, maka didalamnya juga terdapat asrama bagi santri/siswa sebagai tempat tinggal. Sesuai dengan namanya orang yang menempati pondok ini dijamin akan selamat dan slamet dunia akhirat, insya Allah Amin J

14187218961324651719

Pondok Modern Selamat didalamnya memiliki 2 sekolah yaitu SMP dan SMA. SMP dan SMA itu dibagi lagi menjadi 2 yaitu SMP berstandar SSN dan unggulan serta SMA berstandar eks RSBI dan unggulan Pondok Modern Selamat. Yayasan wakaf Selamat Sri Rahayu ini juga telah mendirikan perguruan tinggi yaitu STIEES (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Selamat Sri) yang didalamnya terdapat jurusan Akuntansi dan Manajemen. Murid atau santri yang sekolah disini berasal dari berbagai daerah seluruh Indonesia. Karena semakin banyaknya peminat tiap tahunnya kini Pondok Modern Selamat telah membuka Pondok Modern Selamat 2 di kecamatan Subah Kaabupaten Batang.

14187219651881501226

Meskipun sebuah sekolah swasta yang berbasis pondok, PMS tidak kalah saing dengan sekolah-sekolah negeri dan umum disekitarnya. Khususnya SMA PMS yang memiliki banyak prestasi baik akademik maupun non akademik. Contohnya yaitu ketika ajang lomba siswa teladan kabupaten Kendal, siswa siswi SMA PMS yaitu Mutia Ramadhani berhasil mendapatkan juara 1 dan Muhammad Murtadho berhasil mendapatkan juara 2 sebagai siswa teladan kabupaten Kendal 2014. Kemudian dalam ujian nasional 2014 SMA Pondok Modern Selamat juga mendapatkan peringkat 2 di kabupaten kendal dibawah SMA N 1 Kendal. Selain itu alumni SMA PMS juga banyak yang diterima jalur tanpa tes dan mendapat beasiswa di beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Diponegoro, Universitas Jendral Soedirman, Universitas Brawijaya, UNNES, UNJ, UM, UIN Jakarta,Bandung,Malang,Yogyakarta dan perguruan tinggi negeri lain.

14187219301292911481

So, jangan pernah takut untuk sekolah di sebuah pondok pesantren, karena kalian akan menemukan hal berbeda yang tidak akan pernah ditemukan di sekolah-sekolah umum lain J

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline