"Masyarakat Indonesia sebenarnya patuh dan penakut, semua akan patuh bila ada penegakan aturan, takut melanggar. Tapi sebaliknya bisa lebih berani dan bandel, kalau tidak ada panutannya. Termasuk dalam urusan sampah."
Hanya saja selama ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda) di 514 kabupaten dan kota seluruh Indonesia yang tidak taat aturan.
Birokrasi (leading sector) persampahan khususnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tidak menjalankan regulasi sampah dengan baik dan benar.
Sudah tidak terbilang berapa kali penulis sampaikan kepada elit-elit KLHK, baik langsung, tertulis maupun lisan selalu memberi masukan. Tapi tetap saja status quo.
Makanya Indonesia terus saja dihadapkan berbagai masalah di persampahan. Juga penulis prediksi, bila KPK, Polisi dan Jaksa masuk melakukan penyelidikan dan penyidikan, kemungkinan besar penjara bisa full dan tidak muat.
Fakta Indonesia Taat dan Patuh
Coba, kalau kita warga negara Indonesia ke luar negeri, contohnya yang dekat ke Singapore saja, pasti ikutan disiplin buang sampah..... Hehehe. Bagaimana? Benar kan!!!
Beberapa negara yang sempat penulis kunjungi (sebut misalnya, Jepang, China, Korea Selatan, beberapa negara di Eropa dan Australia) sesuai pengamatan di lapangan, memang masyarakatnya taat karena penegakan hukum dan aturan yang berlaku sangat jelas dan disiplin.
Kenapa mereka disiplin?