Lihat ke Halaman Asli

Pengaruh Drama Korea terhadap Perilaku Remaja

Diperbarui: 28 Mei 2021   19:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masa remaja adalah masa yang penuh dengan segala impian dan juga cita-cita baik bagi individu itu sendiri ataupun bagi orang tua.Pada masa remaja ini para remaja akan mencari jati dirinya dengan cara mencari tahu apa yang disukainya.Mereka akan selalu mengikuti perkembangan zaman dimana mereka akan mengikuti segala hal yang menjadi panutan banyak orang,dimana pada saat ini yang menjadi panutan ialah produk-produk dari korea selatan salah satunya ialah drama korea.

Fenomena menyebarnya drama korea ini lebih sering disebut dengan Korean Wave atau Hallyu.Berikut contoh beberapa drama korea yang saat ini cukup banyak ditonton oleh para remaja Indonesia diantaranya ialah Penthouse,Doom at Your Service,My Roommate is a Gumiho,Law School dan masih banyak drama lainnya.

Alur cerita yang kuat serta tidak mudah ditebak ditambah dengan visual para pemainnya yang cukup memanjakan mata para penontonnya membuat para remaja tergila-gila oleh drama yang ia tonton.

Menonton drama korea memiliki dampak positif serta dampak negatif bagi para penontonnya.Berikut ini merupakan dampak positif dari menonton drama korea :Bertambahnya pengetahuan terutama pengetahuan mengenai budaya negara korea itu sendiri,meningkatnya bahasa asing yang tidak lain ialah bahasa korea itu sendiri serta meningkatkan rasa empati dan simpati.

Sedangkan Dampak negatif dari menonton drama korea ialah : Remaja jadi malas belajar dan malas untuk mengerjakan tugas,banyak membuang waktunya untuk menonton drama korea bahkan bisa satu harian dihabiskan hanya untuk menonton dra,merusak mata karna terlalu sering menatap layar handphone serta mengganggu waktu tidur karna takut ketinggalan episode-episode yang baru saja ditayangkan kebanyakan para remaja sampai rela tidak tidur sampai pagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline