Lihat ke Halaman Asli

Hasna Abidah

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah prof. Dr. Hamka

Museum Basoeki Abdullah dengan Segala Karyanya

Diperbarui: 20 Juni 2022   15:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Siapa yang tidak tau dengan museum yang terkenal dengan karya-karya dan juga lukisan yang indah dan menginspirasi ini. Yap, benar banget museum ini terletak di tengah kota Jakarta. Tepatnya di Jl. Keuangan Raya No.19 Cilandak Barat , Jakarta Selatan, DKI Jakarta ini. Kalian pasti sudah tidak asing bukan dengan nama museum tersebut? Betul banget ini adalah Museum Basoeki Abdullah. Siapa sih yang masih belum tau dengan sosok pahlawan Basoeki Abdullah ini ? kalau belum, simak penjelasan berikut ya !

Setelah kematian pelukis Basoeki Abdullah pada tahun 1993, rumah pribadinya yang terletak di Jakarta, yang sekarang dijadikan tempat museum. Rumah tersebut diserahkan oleh pihak keluarga kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan dan Direktorat Permuseuman, untuk dijadikan museum. Kemudian rumah tersebut direnovasi agar dapat difungsikan sebagai museum. Pada tanggal 25 September 2001, rumah tersebut resmi beralih fungsi menjadi Museum Basoeki Abdullah.

Museum Basoeki Abdullah sendiri memiliki dua bangunan. Bangunan pertama disebut Gedung I, sebagai tempat tinggal Basoeki Abdullah. Sedangkan bangunan kedua disebut Gedung II, sebagai tempat pengembangan area museum. Di bagian dalam bangunan ini dihubungkan oleh sebuah lorong yang menghubungkan masing-masing bangunan. Di kedua bangunan ini juga tersimpan karya serta kenangan memorable Basoeki Abdullah. Yang berjudul "Sang Maestro".

Lalu , terdapat beberapa ruangan di dalam museum ini. Ruangan tersebut memiliki banyak karya lukisan hasil Basoeki Abdullah. Diantaranya adalah , pertama Ruang Memorial, ruangan ini memberi makna yang dalam bagi hidup seorang Basoeki Abdullah. Karena, ruang tidurnya adalah tempat ia berkomunikasi dengan Tuhan dalam doa. Keberadaan ruang tidur beserta dengan barang sebenarnya memiliki makna khusus yang berkaitan dengan meninggalnya Basoeki Abdullah. 

Yang kedua ada Ruang Pamer Benda ( pribadi, asesoris, dan benda-benda seni ), ruangan ini menunjukkan koleksi pribadi dan juga benda yang memperlihatkan gaya hidup dan kecintaan Basoeki Abdullah, seperti pakaian , asesoris , senjata , wayang dan topeng. Ada lagi nih yang ketiga Ruang Pamer Lukisan, di museum Basoeki Abdullah ini terdapat 123 buah lukisan yang berasal dari hibah. Aneka lukisan ini memiliki keberagaman tema yang menarik dan secara bertahap disirkulasi dalam ruang tata pamer dan lukisan.

Kemudian terdapat beberapa peninggalan karya. Diantanya yaitu, Ruang Pameran Lukisan GNB, Ruang Pameran Lukisan Potrait, Ruang Pameran Lukisan Abstrak dan Ekspresionis, Ruang Pameran Lukisan Keluarga Basoeki Abdullah, dan terakhir ada Ruang Pameran Lukisan Pemandangan Alam. Semua karya lukisan ini adalah hasil tangan Basoeki Abdullah sendiri. Beliau memang ahli dan berbakat dibidang karya dan seni. Sehingga, tidak heran kalau hasil lukisan beliau sangat dikagumi banyak orang.

Selanjutnya, ada Ruang Pameran Temporer , di area ini berfungsi sebagai tempat pameran untuk masyarakat, mulai dari individu, komunitas seni budaya, hingga satuan Pendidikan yang ingin mengunjungi pameran Basoeki Abdullah ini. Ruang ini hadir sebagai tempat pertumbuhan ekosistem kebudayaan sekaligus bentuk kehadiran negara yang berada di tengah masyarakat. Khususnya di bidang seni dan budaya. Nah, kalau kamu lagi disini jangan lupa untuk menikmati keindahan arsitekturnya ya! Dan kamu juga bisa foto-foto di area ini. 

Yang terakhir, ada Ruang Serbaguna, di ruang ini berfungsi sebagai tempat kegiatan museum Basoeki Abdullah yang berkaitan dengan edukasi dan interaksi dengan masyarakat. Seperti seminar, workshop, rapat dan lain-lain. Selain memamerkan lukisan pribadi milik Basoeki Abdullah, museum ini juga turut melayani masyarakat untuk menggelar berbagai kegiatan, pameran, kajian penelitian hingga kompetisi lomba. Kegiatan ini bermaksud agar menjadi pusat informasi ketokohan dari karya Basoeki Abdullah dan membuka ruang bagi kegiatan seni budaya masyarakat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline