DARI BALIK HUJAN Dari balik hujan kutatap kepergianmu yang jauh sementara bias kilat dari langit mencoba mengabadikan kelebat dari setiap langkah binatang malampun enggan berkikik memilih diam dalam hangatnya sarang bersama pasangan begitupun aku yang diam. Beku bagai berselimut salju kelu tak mampu lagi kucegah kepergianmu aku memilih diam ya...diam dibalik hati yang kian mengkaram benih yang terlanjur kusemai kini mulai mengering karna tak ada seorang yang mampu merawatnya sepertimu benih yang tumbuh hanya mampu menjadi kecambah angan. Kosong duhai... siapakah gerangan yang akan hadir kembali menyirami benih dalam hati hingga kelak putik bersemi sementara aku tetap mematung menatap kepergianmu dari balik hujan Kado Dari Rantau Kumpulan Puisi Muchlis Darma Putra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H