Lihat ke Halaman Asli

Harris Aryadin

Karyawan Swasta

Indonesia Kembali Gagal Meraih Gelar pada Turnamen Badminton Australia Open 2023

Diperbarui: 4 Agustus 2023   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anthony Sinisuka Ginting (Foto: PBSI / Instagram / badminton.ina)

Indonesia kembali gagal Meraih gelar pada turnamen badminton Australia Open 2023, setelah keempat wakilnya terhenti di babak perempatfinal.

Turnamen Australia Open 2023 merupakan turnamen bulutangkis atau BWF World Tour super 500. Turnamen tersebut, diselenggarakan di Sydney, Australia dari tanggal 1 hingga 6 Agustus 2023 dengan total hadiah sebesar 420.000 dolar AS. 

Empat wakil Indonesia yang bertanding pada babak perempatfinal gagal lolos ke babak semifinal. 

Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldi dan Phita Haningtyas Mentari, gagal melaju ke babak semifinal Australia Open 2023. Pasangan ganda campuran yang berada diperingkat 17 dunia tersebut, harus takluk dari ganda campuran China, Cheng Xing dan Chen Fang Hui hanya dalam dua game langsung, dengan skor 16-21 dan 16-21.

Pasangan ganda putra, Pramudya Kusuma Wardana dan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan juga gagal meraih tiket semifinal, usai takluk dari pasangan ganda putra Jepang, Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi. Pramudya/Yere harus takluk dalam dua game langsung, dengan skor 6-21 dan 16-21.

Kekalahan timnas Indonesia pada turnamen Australia Open 2023, terus berlanjut. Kini giliran, tunggal putra terbaik Indonesia saat ini, Anthony Sinisuka Ginting yang harus takluk dari tunggal putra India Prannoy HS. Ginting dipaksa menyerah setelah bermain rubber game, dengan skor 21-16, 17-21 dan 14-21.

Harapan terakhir Indonesia, ganda putra Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto juga harus terhenti dibabak perempatfinal Australia Open 2023. Ganda putra yang berada diperingkat 1 dunia tersebut, harus takluk dari pasangan ganda putra Korea Selatan, Kang Minhyuk dan Seo Seung Jae, setelah bermain rubber game, dengan skor 16-21, 21-15 dan 14-21. 

Ini merupakan ke lima kali secara berturut-turut bagi Indonesia, gagal meraih gelar turnamen BWF World Tour. Turnamen terakhir yang berhasil diraih oleh pemain Indonesia yaitu, Taipei Open 2023 (super 500) pada bulan Juni kemarin, melalui Chico Aura Dwi Wardoyo dari sektor tunggal putra.

Selanjutnya, pemain Indonesia akan mempersiapkan diri untuk Kejuaraan bulutangkis dunia atau BWF World Championship 2023, yang akan berlangsung di Denmark, mulai 21 hingga 27 Agustus 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline