Semarang (08/02/2021) - Sejak diumumkan pada awal Maret 2020, perkembangan Covid-19 di Indonesia terus mengalami pertumbuhan yang cukup mengejutkan. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah dilakukan oleh pemerintah untuk menanggulangi penyebaran Covid-19.
Masyarakat juga harus berperan serta dalam upaya eksternal dan internal untuk mencegah berlanjutnya wabah virus ini. Tindakan menaati protokol kesehatan seperti slogan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, Mengurangi Mobilitas) termasuk upaya eksternal. Sementara itu, upaya internal dapat dilakukan melalui meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara istirahat yang cukup, mengonsumsi nutrisi yang seimbang.
Tim Penggerak PKK Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang diajak oleh mahasiswa KKN Universitas Diponegoro untuk mulai menerapkan minuman infused water atau detox water. “Infused water merupakan minuman kesehatan yang terbuat dari air mineral yang di dalamnya terdapat aneka potongan buah, kemudian disimpan dalam wadah tertutup dalam jangka waktu tertentu. Hal ini dapat meningkatkan imunitas tubuh di masa pandemi Covid-19”, ujar Iqbal salah satu mahasiswa KKN Universitas Diponegoro.
Pembuatan infused water sangat mudah dan murah, bisa dilakukan dengan mentimun, jeruk, apel, daun mint, kayu manis, dst. Infused water memiliki banyak manfaat seperti menurunkan berat badan, mencegah penuaan kulit, melancarkan sistem pencernaan, dan dapat membuang racun dalam tubuh (detoks).
“Diharapkan dengan adanya kegiatan edukasi ini Tim Penggerak PKK Kelurahan Bulusan dapat menginformasikan dan mengimplementasikan kepada anggota PKK lainnya. Serta, infused water diharapkan menjadi salah satu upaya intenal dalam mengatasi pandemi Covid-19 yang semakin masif penyebarannya”, ujar Iqbal.
Penulis : M. Iqbal Farhan Putra Arya (S1-Teknik Mesin)
Dosen Pembimbing Lapangan : Yuliana Kristanto S.A.P., M.Si.
