Mayoritas orang lebih memilih beras putih mengkilap yang telah disosoh daripada beras kecoklatan yang lusuh. Namun tahukah bahwa ternyata beras kecoklatan yang lusuh tersebut justru memiliki nutrisi yang lebih tinggi daripada beras putih yang mengkilap tersebut?
Ya, beras kecoklatan tersebut lebih dikenal sebagai beras coklat atau brown rice yakni beras putih pecah kulit (whole grain) hasil penyosohan pertama yang membuang lapisan sekamnya (hull). Penyosohan kedua dan ketiga menghilangkan lapisan kulit ari (bekatul/rice bran) dan embrio/ mata berasnya (rice germ) sehingga diperoleh beras putih bersih dan menarik. Beras merah dan beras hitam juga tergolong beras pecah kulit karena tidak dilakukan penyosohan seperti halnya beras putih. Beras merah dan beras hitam masih memiliki lapisan epidermisnya (rice bran/ bekatul) dan mata beras (rice germ/embrio beras).
Tahukah kamu bahwa bekatul dan mata beras justru kaya nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh? Mari kita simak bagian-bagian dari padi beserta prosentase dan kandungannya.
Berdasarkan gambar tersebut, beras putih yang kita konsumsi banyak mengandung karbohidrat, beberapa protein dan vitamin B. Sedangkan bekatul banyak mengandung serat pangan, vitamin-vitamin (vitamin B kompleks dan vitamin E), mineral-mineral dan berbagai jenis antioksidan. Sedangkan mata beras banyak mengandung phitokimia, protein dan vitamin-vitamin (vitamin B komplek dan vitamin E).
Serat pangan sangat dibutuhkan pada sistem pencernaan dan proses sekresi kolesterol melalui feses. Antioksidan dan phitokimia sangat dibutuhkan dalam mengatasi inflamasi jaringan untuk pencegahan penyakit degeneratif. Demikian halnya dengan vitamin dan mineral juga sangat dibutuhkan dalam metabolisme tubuh. Beras pecah kulit kaya akan mineral mangan (Mn), Fosfor (P), selenium (Se) dan Magnesium (Mg). Oleh karena itu, beras putih yang kita konsumsi saat ini sebenarnya telah banyak kehilangan kandungan nutrisinya dibandingkan beras pecah kulit.
Mengapa beras pecah kulit kalah populer dibandingkan beras putih meskipun memiliki kandungan nutrisi yang lebih baik? Hal ini tidak terlepas dari rantai pasok suplai dan demand. Beras putih lebih bersih dan menarik secara penampakan sehingga lebih diminati. Alasan lainnya penyimpanan beras putih lebih mudah dan lebih tahan lama dibandingkan beras pecah kulit. Bekatul dan mata beras yang kaya nutrisi, secara alamiah mudah mengalami kerusakan baik secara enzimatis, kimiawi, serangga maupun mikroorganisme. Oleh karena itu biasanya beras pecah kulit dikemas vakum untuk meningkatkan umur simpannya. Alasan lainnya, beras putih lebih pulen dan lembut dibandingkan beras pecah kulit. Pemasakan beras pecah kulit yang salah menyebabkan nasi beras pecah kulit terasa kasar dan kurang nikmat dikonsumsi.
Namun kabar baiknya, ternyata beras pecah kulit saat ini sudah dapat ditemukan dalam bentuk sereal sehingga lebih mudah dikonsumsi dan memiliki umur simpan yang lama. Sereal beras pecah kulit diproses dengan mesin modern sehingga terjamin kualitasnya dan memiliki mutu yang stabil.
Sereal beras pecah kulit dapat dikonsumsi secara luas, baik sebagai minuman sereal, bubur maupun sebagai kudapan. Sereal beras pecah kulit menjadi alternatif mengkonsumsi beras dengan mudah dan nutrisi yang lebih lengkap daripada beras putih biasa. Sereal beras pecah kulit dapat dipergunakan dalam program diet, sebagai makanan anak balita, bahan baku makanan turunan beras pecah kulit dan atau makanan sehat bagi semua kalangan umur.
Jadi mau coba sereal beras pecah kulitnya? (hh/190924).