Lihat ke Halaman Asli

Demokrasi Umum dan Demokrasi Dalam Ajaran Agama Islam

Diperbarui: 5 November 2023   02:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

DEMOKRASI SECARA UMUM & DEMOKRASI SECARA AJARAN AGAMA ISLAM

Kita sebagai pelajara pasti sudah tau bahwa Demokrasi berasal dari bahasa Yunani yaitu,Demos (rakyat) dan Kratos (pemerintahan) yang mana demokrasi merupakan sistem pemerintahan dari rakyat, untuk rakyat, dan oleh rakyat, dimana memberikan hak dan kebebasan kepada warga negara untuk berpendapat serta turut serta dalam mengambil keputusan di pemerintahan.

Demokrasi juga dapat di terapkan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti demokrasi politik, demokrasi ekonomi dan demokrasi social. Dodalam demokrasi politik, rakyat memiliki hak untuk memilih siapa yang menjadi perwakilan di pemerintahan. Demokrasi ekonomi rakyat memiliki hak untuk mengambil keputusan dalam bidang ekonomi ,contohnya mengelola sumber daya alam dam pembangunan ekonomi. Selanjutnya demokrasi sosial menjamin hak-hak soail dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat .

Disimpulkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana kekuasaan berada di tangan rakyat, dan setiap orang memiliki hak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupannya. Demokrasi juga dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti politik, ekonomi, dan sosial. Prinsip-prinsip demokrasi meliputi kebebasan berpendapat, hak asasi manusia, keadilan, kesetaraan, transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi aktif dari seluruh rakyat.

Demokrasi menurut agama islam ada yang beranggapan bahwa demokrasi bertentangan dengan aqidah islam dan ada juga beranggapan bahwa demokrasi tidak bertentangan dengan agama islam.

KAITAN DEMOKRASI DAN AJAARAN AGAMA ISLAM

Didalam agama islam sebenarnya demokraasi sudah ada, demokrasi ideologi politik yang berusaha menerapkan prinsip-prinsip islam kedalam kebijakan publik. Teori politik islam menyebutkan tiga ciri dasar demokrasi yang mana pemimpin harus dipilih oleh rakyat, tunduk pada syariah, dan berkomitmen untuk mempraktekkan "syura", sebuah bentuk konsultasi khusus yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW yang dapat ditemukan dalam berbagai hadits.

Nah Islam sendiri pada dasarnya adalah demokrasi, hal ini paling tidak dapat dilihat dari dua hal. Islam adalah agama hukum yang berlaku untuk semua orang, Islam memiliki asas permusyawaratan (syura), artinya seluruh perkara-perkara yang dibicarakan bersama di antara mereka.

SEBAGAI UMAT MUSLIM DI NEGARA INDONESIA KITA HARUS APA

Kita sebagaii umat muslim harus paham bahwa di dalam ajaran agama kita memiliki prinsip yang masih ada hubungannya yakni meliputi As-syura adalah musyawarah dalam pengambilan keputusan, al-'adalah adalah keadilan, al-amanah adalah amanah dalam memegang kekuasaan, al-masuliyyah adalah tanggung jawab dalam memegang kekuasaan, dan al-hurriyyah adalah dalam kebebasan menyampaikan pendapat.

Dan walupun realitas demokrasi di negara Muslim berbeda-beda, karena interpretasi syariah berbeda-beda dari satu negara ke negara lain, dan penggunaan syariah lebih komprehensif di negara-negara di mana syariah menjadi dasar bagi undang-undang negara. Nah pada dasarnya islam adalah demokrasi. Jadi kita harus benar-benar memahami prinsip-prinsip islam yang berhubngan dengan demokrasi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline