Lihat ke Halaman Asli

Harry Ramdhani

TERVERIFIKASI

Immaterial Worker

Ia yang Menari di Dunia yang Mimpi

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

142701304954796029

ilustrasi

1/
pada liat lekuk tubuhmu itu
dunia yang mimpi
kau kutuk lewat tari.

selendang sutera emas dibentangkan
tetiba makin panjang
ketika jenjang kaki rindu
menapak tilas di atasnya itu.

"aku menari pada sunyimu
yang dingin," katamu
yang kemudian berlalu.

2/
ada bunga gugur,

kupu-kupu dan kamu menari
bintang-bintang memeluk bulan
dan cahayanya berjatuhan.

3/
punggungmu, ah, punggungmu
seperti panel komik yang
tak pernah bosan saya
pandangi; apalagi saat menari.

barangkali, dari punggungmu itu
cikal-bakal terbitnya matahari.

maka saya inginkan pagi
dengan kamu yang tak lagi menari
di dunia yang mimpi.

4/
"bangunlah. menarilah.
karena mimpi, ialah
dunia yang biru yang buatmu
keasyikan berharap sampai lelah."

5/
jadi lebih indah mana:
puisi
atau
ia yang menari
di dunia yang mimpi?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline