Sampah jika dikelola dengan baik, ternyata bisa menimbulkan manfaat yang luar biasa. Selain bisa menghasilkan uang, bisa diolah menjadi pupuk kompos hingga gas rumah tangga.
Seperti diungkapkan Perwakilan Bio Methagreen, Asep Permana dengan Biodigester, sampah organik difermentasi hingga akhirnya menimbulkan gas metan. Nah, gas metan (metana, CH4) inilah yang bisa dimanfaatkan sebagai gas rumah tangga.
"Biodigester berbahan sampah organik ini dengan asupan 15 kg sampah perhari, bisa menghasilkan gas metan dengan kapasitas hingga 0,7 meter kubik," jelasnya di sela-sela pelatihan kepada Anggota Unit BSP Koppaja Desa Pangkul Jawa telah lebih dahulu memiliki rumah kompos.
Kata dia, supaya gas metan tersebut bisa dipakai. Sudah jelas, harus dihubungkan dengan kompor gas dan tentunya perlu sedikit modifikasi.
"Gas metan yang dihasilkan Biodigester, bisa menghidupi lebih dari satu kompor di rumah warga. Dan, sangat bergantung dengan produksi gas. Lalu, tekanan dan jarak antar rumah," terangnya.
Ungkapnya, gas metan yang dihasilkan oleh Biodigester juga bisa dimanfaatkan sebagai energi listrik. Tetapi, harus dihubungkan dengan generator listrik berbahan gas.
"Bisa sebagai energi alternatif, untuk energi listrik. Bukan hanya sampah organik, bahan baku Biodigester bisa menggunakan limbah tahu dan tempe," bebernya.
Sementara itu External Relations Harry Maradona menerangkan, kalau Biodigester ini sengaja diberikan Perta Samtan Gas supaya unit Bank Sampah Koppaja Desa Pangkul Jawa. Tidak hanya mengolah sampah organik menjadi kompos, tetapi juga sumber energi terbaharukan yaitu gas metan untuk rumah tangga.
"Ini juga bentuk keseriusan perusahaan melakukan pembinaan lingkungan di Desa Pangkul Jawa, sebagai desa binaan Perta Samtan Gas. Memanfaatkan sampah menjadi sumber energi sumber terbaharukan," kata dia.
Ungkapnya, secara tidak langsung menanamkan kesadaran warga untuk tidak membuang sampah secara percuma dan sembarangan. Karena, jika dikelola dengan tepat sampah masih bernilai dan punya manfaat.
"Berangsur-angsur juga, kita ingin masyarakat sadar pentingnya memanfaatkan sampah untuk kehidupan berwawasan lingkungan," tandasnya.