Lihat ke Halaman Asli

Harry Dethan

TERVERIFIKASI

Health Promoter

Jika Dunia adalah Panggung Sandiwara, Peran Apa yang Sedang Kau Mainkan?

Diperbarui: 15 September 2020   22:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: cssd.ac.uk

"Dunia ini panggung sandiwara..."

Begitulah kira-kira sepotong lirik dari lagu yang dipopulerkan oleh salah satu grup musik legendaris Indonesia, God Bless. Hingga kini, lagu tersebut masih terus bisa dinikmati dan terbilang popular di kalangan masyarakat.

Mungkin saja karena lagu itu memiliki relasi yang cukup kuat dengan kehidupan kita sehari-hari. Ada yang sependapat? Lantas, jika hidup adalah sebuah panggung sandiwara, peran apa yang sedang kau mainkan?

Jika menyebut kata panggung, yang terbesit di benak kita pastinya adalah dunia seni pertunjukkan atau peran. Panggung menjadi tempat bagi para pemeran yang dikenal sebagai artis untuk ditonton oleh penggemar, haters, hingga seluruh pecinta seni peran.

Sedangkan, sandiwara merupakan bagian dari upaya sang artis untuk menghibur para penontonnya. Kita mengenalnya dengan sebutan acting.

Kita tentu sudah tak asing mendengar kata protagonis (pemeran berkarakter baik) dan antagonis (pemeran berkarakter jahat). Apapun peran yang didapatkan oleh artis, ia akan se-profesional mungkin memainkannya.

Bahkan, saat sedang tenggelam dalam perannya, sifat dan tingkah laku dari sang artis bisa berubah 180 derajat dari karakter aslinya. Begitulah kira-kira gambaran tentang dunia panggung sandiwara secara umum (Yang saya pahami! Mungkin kamu memiliki pemahaman lain).

Kembali pada lirik lagu 'dunia ini panggung sandiwara'. Mari kita coba menempatkan diri pada posisi setuju bahwa dunia ini MEMANG merupakan panggung sandiwara.

Panggung bisa diibaratkan sebagai bumi atau lingkungan tempat kita hidup. Lalu, kita adalah pemeran yang sedang berdiri di atas panggung sambil memainkan peran.

Ada peran yang kita pilih sendiri melalui proses casting yang melelahkan. Ada peran yang dipilihkan bagi kita oleh Sutradara. Pada akhirnya, keduanya tetap akan diarahkan oleh Sutradara.

Pertanyaanya, peran protagonis atau antagonis kah yang sedang kita mainkan? Lalu, kika kita memilih dan dipilih untuk memainkan peran protagonis, sudahkah kita lakukan secara baik?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline