Lihat ke Halaman Asli

Limbad Beraksi, Syaukani dapat Grasi

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photobucket

[caption id="" align="alignleft" width="176" caption="Prof Dr Limbad SH. Gelar Doktor, yang merupakan honoris causa, berasal dari Universitas Kesejahteraan Muslim Indonesia di Depok. SH-nya dari Universitas Pancasakti, Tegal (Sumber: Detik.com)"][/caption] Aroma mistik begitu kentara kala Sidang Syaukani HR sedang berlangsung di Pengadilan Tipikor pada sekitar bulan Oktober 2007 yang lalu (Lihat di sini). Bau menyengat dupa dan adegan-adegan mistik Ki Gendeng Pamungkas, Mbah Liem, dan beberapa paranormal lainnya membuat suasana sidang bak film-film mistik. Menurut Ki Gendeng, sidang tersebut bukan hanya pertempuran jaksa melawan barisan pengacara, tapi antar paranormal. (lihat di sini) Setelah Ki Gendeng mengundurkan diri, yang sering terlihat hanyalah Mbah Liem. Pria yang kemudian dikenal sebagai Master Limbad ini merupakan kawan dekat Syaukani. Limbad sempat mendemonstrasikan kemampuannya menghilangkan “buah zakar” seorang wartawan pada saat sidang Syaukani. Beberapa penyidik KPK juga pernah mendapatkan ancaman dari pendukung Syaukani bahwa “burungnya” akan dipindahkan ke dahi. Tidak jelas apakah kedua fakta tersebut saling berhubungan atau tidak. Namun yang jelas, di samping menyewa puluhan pengacara, Syaukani juga menyewa banyak paranormal. [caption id="" align="alignright" width="320" caption="Mbah Liem sedang beraksi saat sidang Syaukani (Sumber: Detik.com)"]

Photobucket

[/caption] "Setiap saksi yang memberatkan, akan gue santet. Kena stroke, lalu meninggal," ancam Ki Gendeng Pamungkas ditemui sebelum sidang Syaukani digelar di Pengadilan Tipikor, Gedung Uppindo, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Senin (1/10/2007) sebagaimana diberitakan Detik.com. Mbah Liem atau Master Limbad selalu membakar dupa di setiap sidang Syaukani dan berbagai peralatan perdukunan lainnya. Sayang usaha Limbad kala itu berbuah kegagalan. Ilmu magisnya gagal membebaskan Syaukani dari kurungan. Bahkan di tingkat kasasi hukuman Syaukani bertambah hampir tiga kali lipat (menjadi 6 tahun penjara). Berakhirkah karir Limbad? Limbad menjadi sosok fenomenal di acara The Master sesion II yang ditayangkan RCTI sekitar April 2009. Aksi-aksinya yang luar biasa ditambah profilenya yang dingin, hampir tidak pernah bicara, rambut gondrong dengan kostum selalu hitam ditambah seekor Burung Hantu yang selalu menemaninya, membuat Limbad dinobatkan sebagai The Master. Rupanya ilmu Limbad semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Kesaktiannya semakin sering diekspos di media massa. Nah bagaimana hubungannya dengan Syaukani? [caption id="" align="aligncenter" width="339" caption="Limbad bersama Syaukani. (Sumber: Tribunnews.com)"]

Photobucket

[/caption] Limbad rupanya masih menjalin hubungan baik dengan Syaukani. Dirinya terlihat berkunjung ke Kutai Kartanegara saat Syaukani diberi ijin untuk memberikan dukungan kepada putrinya Rita W di saat mencalonkan sebagai Bupati Kutai Kartanegara, pada sekitar bulan Mei 2010. Konon Syaukani yang diserang amnesia dan stroke berat, sangat bahagia bertemu dengan Mbah Liem alias Master Limbad (Nb. Pada akhirnya putri Syaukani tersebut menjadi Bupati Kutai Kartanegara menggantikan Syaukani). Pertanyaan besarnya adalah apakah terpilihnya Rita W menjadi Bupati Kutai Kartanegara dan diberikannya grasi 3 tahun kepada Syaukani ada hubungannya dengan Limbad? Mohon bantuannya para kompasianer untuk menjawabnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline