Lihat ke Halaman Asli

Harry Wiyono

Hamba Tuhan

Keberanian dengan Iman

Diperbarui: 31 Oktober 2024   13:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Menurut kamus bahasa Indonesia arti kata Berani adalah empunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan, dsb; tidak takut (gentar, kecut): kita harus -- mempertahankan kebenaran.

 

Berani adalah kata sifat.setiap manusia harus memiliki sifat berani. Sejak kita lahir kita sudah memiliki sifat pemberani, kalau tidak memiliki sifat pemberani tidak mungkin kita berdiri, berjalan dan berlari.

 Setelah kita bisa berdiri, berjalan dan berlari, maka kita harus berani mengambil keputusan. Keputusan untuk belajar, keputusan untuk bisa mandiri. Berani meninggalkan orang tua, berani berkeluarga, berani mengasuh anak,  dan selanjutnya berani dipanggil Tuhan.

 

*Keberanian Daud Mengalahkan Raksasa*

Banyak di Alkitab tokoh-tokoh pemberani sebut saja Daud. Siapakah Daud? Daud adalah anak dari pada Isai yang sudah ditolak orang tuanya sejak dalam kandungan. Setelah lahir keduniapun Daud juga ingin dilklenyapkan. Dia  dikucilkan, diasingkan dan di anak tirikan. 

Terbukti saudara-saudaranya dipekerjakan di istana sebagai tantara kerajaan, sementara Daud ditugaskan hanya sebagai penjaga domba, dengan maksud Ketika binatang buas srigala ingin menerkam dan memangsa dombanya yang hanya 3 ekor tersebut Daud lebih dahulu sebagai sasarannya atau mangsanya.

 

Ketika Daud di perkemahan para prajurit, tujuan Daud bukan untuk berperang, tetapi kedatangannya karena perintah dari orang tua untuk membawa makanan bagi saudara-saudaranya. Intinya Daud ditugaskan untuk melayani saudara-saudaranya.

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline