Mungkin tidak sedikit orang-orang Kristen, bahkan para aktivis pengerja dan juga hamba Tuhan, jika dipertanyakan untuk menjelaskan tentang konsep trinitas dalam ajaran Kristen akan mengalami kesulitan. Apalagi bagi orang Kristen yang datang ke gereja hanya sekedar rutinitas atau kebiasaan, tentu dipastikan tidak bisa menjawabnya.
Kondisi yang demikian ini menjadi senjata ampuh bagi orang-orang non Kristen dalam rangka menyerang dan menjatuhkan iman anak-anak Tuhan, dan dalam kenyataannya memang ada beberapa anak Tuhan yang akhirnya meninggalkan Tuhan karena ketidak tahuanya tentang trinitas yang merupakan inti kepercayaan dan pegangan iman orang Kristen.
Jika kita orang Kristen saja sulit memahami dan tidak bisa menerangkan kepada mereka, bagauimana dengan orang non Kristen yang notabene memang bukan yang diimaninya. Ini baru satu pertanyaan, masih banyak pertanyaan-pertanyaan lainnya yang seringkali dilontarkan, dan kelihatannya pertanyaan-pertanyaan tersebut juga cukup sulit untuk menjelaskannya. Seperti misalnya mengapa Yesus sebagai Tuhan kok berdoa? Mengapa Ketika Yesus berada di kayu salib kok berseru Eloi Eloi Lama Sabatani yang artinya "Allahku Allahku mengapa Engkau meninggalkan Aku". Pernyataan-pernyataan Yesus inilah yang mereka mengambil kesimpulan bahwa Yesus bukanlah Tuhan.
Selain tidak kepercayaannya bahwa Yesus adalah Tuhan, Yesus tidak mati dan Yesus hanya sekedar nabi, itu juga menjadi pertanyaan yang sampai saat ini masih dipertentangkan dan diperdebaatkan oleh orang-orang non Kristen khususnya orang Muslim, lebih-lebih tentang konsep Trinitas ini, karena bagi mereka tidak mungkin Allah itu beranak dan yang jelas Allah itu satu, sementara mereka menganggap orang Kristen menyembah 3 Tuhan yaitu Tuhan Bapa, Tuhan Anak dan Tuhan Roh Kudus.
Sebenarnya tidak sedikit para pengamat, teolog ataupun hamba-hamba Tuhan yang sudah menjabarkan seccara rinci, gmblang dan panjang lebar tentang Trinitas ini. Bahkan melalui diskusi diskusi oleh para penggiat rohani tidak henti-hentinya memperdebatkan kepercayaan umat nasrani ini. Lebih lebih Ketika munculnya apologet-apoliget Kristen dan Islam yang semakin marak belakangan ini menambah ramainya pertanyaan pertanyaan serta isu-isu yang mengakibatkan sengitnya perdebatan yang tidak ada penyelesainhya.
Tentu saja para pengamat, teolog dan hamba-hamba Tuhan tersebut menjelaskan berdasarkan Alkitab. Karena Alkitab adalah sumber penetahuan dan kebenaran. Memang tidak mudah untuk menjelaskan konsep trinitas ini, apalagi di Alkitab sendiri dari kitab Kejadian sampai Wahyu tidak ada satu katapun yang menyebutkan kata trinitas atau tritunggal. Inilah yang menjadi alasan utama umat Islam tidak mempercayai konsep trinitas ini,. Walau melalui penjelasan apapun juga trinitas tidak dapat sipahami secara nalar manusia. Pada titik akhirnya maka kesimpulannya adalah "Memang akal manusia tidak mungkin bisa menjangkau pikiran Tuhan".