Lihat ke Halaman Asli

Harits Fajari Noorsyah Majid

Tenaga Administrasi SMK, Freelance Photographer, Anggota Paket Kebaikan

Ghazala :)

Diperbarui: 29 November 2024   12:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Satu jam setelah matahari ada diatas kepala akhirnya aku tiba

Tiba dengan semangat yang selalu menggebu

Dua puluh lima menit setelah itu akhirnya ia pun datang sosok yang selalu membuatku kagum, sosok yang dengan mudahnya merebut hati tanpa permisi serta melesat ke ulu hati

Saat itu aku lupa akan waktu yang terus berjalan

Benar benar berbicara lewat mulut dan tatap mata, bukan lewat ketik jemari

Merangkai kata yang selalu membuat gelak tawa

Berhenti sejenak merasakan renyah tawanya serta lentik bulu matanya

Riang wajahnya selalu teringat bahkan saat bergumam

Seraya bersyukur atas karunia pada kesempatan kali ini

Jelas sudah tulus nan apik sekali kudengar hatinya

Sadis, aku selalu merasakan perasaan yang sama seperti kala itu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline