Lihat ke Halaman Asli

Stefanus Hari Triyatmo

WTC - Writer, Trainer and Coach

Cinta dalam Rindu

Diperbarui: 26 Agustus 2024   17:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar dari Canva

Cinta adalah angin yang berbisik lembut,
Di antara celah-celah hati yang rindu, 
Seperti bintang yang menari di langit malam, 
Meskipun jauh, cahayanya tetap menyentuh.

Kau adalah bunga yang mekar di taman jiwa, 
Namun tak pernah kupetik, hanya kupandang indahnya, 
Kita berbagi senyum, meski dalam diam, 
Karena kadang cinta tak perlu kata, cukup rasa.

Dalam setiap detik, kau hadir di sudut pikirku, 
Tak harus kumiliki, cukup kurasakan hadirmu, 
Cinta ini suci, meski tak terucap, 
Ia hidup dalam rindu, takkan pernah pudar.

Biarlah kita berjarak dalam kenyataan, 
Namun dalam hati, kita tak pernah terpisah, 
Karena cinta sejati adalah ikatan tanpa rantai, 
Ia bebas, namun selalu setia.

Dan meski tak harus memiliki, 
Cinta ini tetaplah milikku, 
Abadi dalam rindu yang takkan padam, 
Hingga waktu memeluk kita dalam keabadian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline