Lihat ke Halaman Asli

KNPB, Jangan Melibatkan Kesedihan Vanuatu Demi Kesenanganmu!!

Diperbarui: 17 Juni 2015   08:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasca terjadinya penembakan dan perampasan senjata api milik aparat Kepolisian yang terjadi di Yahukomo oleh anggota KNPB, banyak pendapat-pendapat maupun pernyataan dari beberapa tokoh masyarakat. Salah satunya yaitu Juru Bicara Tim Peduli Masyarakat Kabupaten Yahukimo, Gresgy Nabing.

Ia mengatakan bahwa Tim Peduli Masyarakat Yahukimo tidak memihak kepada siapapun, baik aparat maupun kelompok KNPB yang berbuntut jatuhnya korban dipihak masyarakat.

Kronologis dari perampasan dan penembakan tersebut bermula dari KNPB yang meminta sumbangan atas terjadinya bencana alam yang terjadi di Vanuatu. Tetapi pelaksanaan pengumpulan dana tersebut disalahgunakan oleh pihak KNPB bahwa nantinya dana tersebut tidak untuk disalurkan kepada pihak Vanuatu. Mendengar berita tersebut, aparat Kepolisian mengambil langkah dan membubarkan aksi tersebut. Aksi pengumpulan dan pelaksanaan tanpa adanya persetujuan dari pihak yang berkaitan. KNPB meminta dana secara ilegal dan anarkis meminta secara paksa kepada masyarakat.

Dalam upaya polisi untuk membubarkan pengumpulan dana yang dilakukan oleh KNPB, terjadilah perampasan senjata api yang dilakukan salah seorang KNPB dan melakukan penembakan kepada aparat kepolisian.

Karena terdapat banyaknya massa yang berkumpul, aparat kepolisian mengalami suatu kondisi yang sulit untuk mengejar siapa pelaku penembakan. Sampai saat ini aparat gabungan TNI/Polri sedang melakukan penyelidikan kepada kasus tersebut.

Memang semua tindakan yang dilakukan oleh kelompok KNPB sangatlah anarkis sampai-sampai tiada menpunyai rasa takut untuk merampas dan menembak anggota Kepolisian.

Selain itu, disinyalir bahwa dana yang sebelumnya telah terkumpul oleh anggota KNPB nantinya akan digunakan untk pembelian senjata api laras panjang maupun pistol secara ilegal yang akan digunakan untuk melakukan aksi teror di tanah Papua. Bukan hanya itu saja, mereka juga akan menggunakan uang tersebut untuk bersenang-senang seperti membeli minuman keras dll.

Untuk itu, diharapkan kepada seluruh masyasrakat terutama masyarakat Papua agar selalu berhati-hati akan keberadaan kelompok tersebut, karena kelompok tersebut beraksi dengan membawa senjata api rampasan.

Diharapkan juga agar masyarakat melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila mendapati orang maupun sekelompok orang yang mencurigakan maupun yang akan melakukan tindak kriminal.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline