Lihat ke Halaman Asli

Rishar SaidahTulan

Be close to god, thus we will find the peace.

Garis Takdir

Diperbarui: 16 Juni 2020   08:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Melukis indah nasib pada tataran rasa..

Memberi warna aneh pada titik jiwa..

Mengubah arah dan tujuan..

Seakan menjadi kebiasaan..

Garis..

Garis Takdir yang tak lepas dari jangkauan sang pelukis...

Garis Takdir yang seakan tertawa pada lemahnya diri..

Mengejek dan mencekam batin terlalu biasa dilalui..

Mencari korban tuk dijadikan teman setia..

Beribu kekuatan di arahkan..namun tak berdaya dibawah garis takdir..

Rasa-rasa mendulang dengki dan angkara..sudah lumrah di cipta..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline