Kuliah Kerja Nyata atau biasa disebut dengan KKN adalah program wajib yang harus dilakukan mahasiswa STMIK Nusa Mandiri untuk syarat kelulusan studi S1. tetapi dikarenakan adanya wabah COVID-19 KKN yang diadakan tidak menimbulkan banyak kerumunan orang-orang, jadi KKN kali ini diadakan di sekitar kawasan perumahan dengan cara menerapkan protokol kesehatan.
Seperti yang dilakukan oleh salah seorang Mahasiswa STMIK Nusa Mandiri yang bernama Hariadi Pujiana Setiawan, yang membuat sebuah alat cuci tangan injak untuk lingkungan kontrakannya.
Kegiatan dimulai pada tanggal 20 Oktober 2020 dengan berbicara Kepada Pemilik Kontrakan mengenai pembuatan alat cuci tangan injak yang akhirnya disetujui oleh pemilik kontrakan untuk pembuatan alat tersebut.
Setelah disetujui, Mahasiswa tersebut pada tanggal 23 Oktober 2020 dengan menjelaskan cara penggunaan alat cuci tangan injak, sistem alat cuci tangan injak ini dengan cara membuat tampungan air berupa galon dan penggunaan alat cuci tangan ini sangat unik karena hanya perlu di injak saja agar air dapat keluar dari alat tersebut
dok. pribadi
tujuan pembuatan alat ini untuk mengurangi bersentuhan dengan keran ketika ingin mencuci tangan dan diharapkan agar alat ini bisa bermanfaat untuk warga sekitar lingkungan Kontrakan.Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H