Lihat ke Halaman Asli

Suharto

Penulis lepas

Damai yang Alpa dari Pandanganmu

Diperbarui: 5 Juli 2017   11:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Eye ( HarCollectionVector )

Suatu saat kau sibuk berpikir dan bertanya,

"Mengapa damai tak kunjung menemuiku?"

Fajar dan senja telah tanggalkan romantisnya,

"Tak ada lagi kedamaian," katamu

Kau bahkan lupa menuliskan dan mengeja

huruf-huruf yang berbunyi "damai"

Kau ajak aku melacak jejaknya

Barangkali masih tersangkut mimpi malam tadi

Atau dibawa pergi pelangi

Untuk disemai di lain hari?

Kawan, hiruk-pikuk telah menuangi kepalamu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline