Lihat ke Halaman Asli

Dian Chandra

Arkeolog mandiri

Mengunduh Timah dan Segala Keviralannya: Sekerat Puisi Berbahan Timah Bagian 1

Diperbarui: 6 April 2024   09:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pexels.com

MENGUNDUH TIMAH DAN SEGALA KEVIRALANNYA || Puisi Dian Chandra

pada waktu terbaru
ia masih saja mengunduh timah
dengan tangan-tangannya
yang mendadak gurita
--ia jumpai keviralan sesudahnya
"16 tersangka ialah kesalahan
dari bijih-bijih timah
yang salah memilih tempat bernaung"

pada waktu yang tercerai-berai
oleh tangisan
anak & istri
juga pedagang yang tak lagi punya pembeli
--timah masih saja duduk-duduk
ia sungguh masih tak paham-paham--

pada waktu yang meluluhlantakkan diri
& kehidupan orang-orang
di kota timah
--mereka masih saja asal bunyi--

Toboali, 06 April 2024

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline