Lihat ke Halaman Asli

Dian Chandra

Arkeolog mandiri

Melipat-lipat Kenang di Kebun Kepala | Puisi Dian Chandra

Diperbarui: 13 Oktober 2023   18:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri


Jemari hening,
hening-hening jemari
saat-saat tangan lengang
: serupa jalanan purba
tak pernah terlampaui oleh kaki-kaki
yang rindu pulang

Jemari hening,
tak ada kisah hangat di sana
juga tawa kanak-kanak
yang rindu mamak

Ia kanak-kanak
yang melipat-lipat kenang di kebun kepalanya
yang mulai tandus
: ia telah usai merapihkan kenang
dan menyimpannya di ceruk matanya
yang lalu ia ambil kembali
kala rindu mamak
dan juga bapak

Lalu,
kubelikan ia lipatan baru
yang hendak bermukim di wajahnya
: untuk mengenangku sebagai mamak dan bapak
ialah simpul harapan
yang kutalikan di sana sini
teruntuk ia, yang paling piatu
yang teramat yatim

Toboali, 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline