Lihat ke Halaman Asli

Menikmati Kampung Ramadhan Jogokaryan

Diperbarui: 4 Juni 2018   11:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya memutuskan menikmati Ramadhan dengan agak berbeda. Saya dengan sangat mendadak memutuskan untuk pergi ke Jogjatepatnya ke daerah Jogokaryan. Saya mendengar bahwa di sana ada perayaan Kampung Ramadhan Jogokaryan yang diselenggarakan sebulan penuhBerbekal tiket dari program SJ Travel Pass, saya meluncur ke Jogja. Saya meniatkan ingin melihat aktifitas di sekitar masjid Jogokaryan dan ingin hunting street photography. 

Saya memutuskan menikmati Ramadhan dengan agak berbeda. Saya dengan sangat mendadak memutuskan untuk pergi ke Jogjatepatnya ke daerah Jogokaryan. Saya mendengar bahwa di sana ada perayaan Kampung Ramadhan Jogokaryan yang diselenggarakan sebulan penuhBerbekal tiket dari program SJ Travel Pass, saya meluncur ke Jogja. Saya meniatkan ingin melihat aktifitas di sekitar masjid Jogokaryan dan ingin hunting street photography.

Saya sampai di kawasan Jogokaryan sekitar jam 15.30. Suasana jalan masih relatif sepi. Saya segera check in di hotel  Burza yang terletak di ujung jalan JogokaryanSambil menunggu mendekati jam berbuka dan beristirahat sejenaksaya mempersiapkan kamera untuk hunting. Saya menggunakan gear yang cukup sederhanayaitu Canon G7xmii, kamera pocket yang cukup bagus. Ketika jam menunjukkan pukul 16.45, saya keluar hotel. Dan betapa kagetnya sayajalanan yang masih sepi sekitar sejam yang lalu berubah menjadi sangat ramai. Di kanan-kiri jalan banyak penjual kaki lima yang menjajakan berbagai makanan berbugaMulai dari sosis bakar, sate, batagor, dan masih banyak lagiPenjual berjejer dari ujung jalan Jogokaryan sampai di kawasan masjid Jogokaryan. Anda tidak adakan kesulitan menemukan makanan berbuga puasa di sininamun Anda akan kesulitan untuk memilihnya. 

Di kawasan masjid, petugas masjid menyiapkan makanan berat sekitar 1200 sampai 2000 porsi setiap harinya untuk dibagikanIbu-ibu penduduk sekitar masjid sibuk mempersiapkan makanan ini ke piring dan gelas yang disediakanIni memang merupakan bagian dari program pemberdayaan masjid JogokaryanMendekati waktu berbuka, orang-orang mulai antri untuk mendapatkan makanan berbukaDengan duduk rapi sampai ke jalanan di luar masjid, orang-orang akan menunggu waktu berbuka. Setelah adzan maghrib terdengar, orang-orang segera menyantap hidangan yang telah disediakan. Setelah beberapa saatpersiapan sholat maghrib segera dimulaiDikarenakan banyaknya jamaah yang hadirmaka sholat maghrib terpaksa dibuat dua gelombang. Setelah sholat maghrib selesaiperlahan jalan Jogokaryan kembali sepiNamun di kawasan masjid, masih ada beberapa jamaah yang beribadah. 

img-1672-jpg-5b14b834bde5753cc91a18f2.jpg

Program Kampung Ramadhan Jogokaryan memang sudah sejak lama adaIni adalah tahun ke sebelas diselenggarakannnya. Spirit yang dibawa oleh pengurus masjid adalah kebermanfaatan masjid harus dirasakan oleh warga sekitarSelain ituibadah Ramadhan harus dilaksanakan dengan suka cita dan hati gembiraTak heran masjid yang menjadi percontohan pengelolaan masjid tingkat nasional ini sangat ramai di bulan Ramadhan. Kegiatannya beragamada tabligh akbarbuka puasa gratis, sahur bersaamasholat tarawih berjamaah, dan berbagai event yang tersusun selama sebulan. Yang paling berbeda adalah adanya sholat tarawih ala Madinah, yaitu shalat tarawih yang diimami oleh imam dari timur tengah, dan menghabiskan satu juz dalam malam ituSholat tarawih ini tidak dilaksanakan setiap malamnamun hanya malam-malam tertentu saja. 

Menikmati suasana Ramadhan memang sangatlah meriah. Anda bisa mencobanya sehari atau dua hari menginap di kawasan ini untuk merasakannya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline