Demokrasi Memperkuat Silaturrahim, disinggung dalam tausyiyah Ustad Abdul Somad di lapangan Cindua Mato Batusangkar. Sabtu(02 Maret 2019).
Tabligh Akbar : Syukuran tiga tahun kepemimpinan Irdinansyah Tarmizi dan Zuldafri di Kabupaten Tanah Datar Luak Nan Tuo. Dengan Ustad Abdul Somad LC, MA., (Dai Sejuta Viewers)
Tampak hadir Bupati Tanah datar Irdinansyah Tarmizi, Wakil Bupati Zuldafri Darma, Forkompinda, Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim, Ketua DPRD TD Anton Yondra SE., Ketua KKTD Dr. Yuherman, Ny. Emi Irdinansyah, Ny. Retri Zuldafri dan undangan lainnya.
Dalam pesta demokrasi kita boleh berbeda pilihan tapi tidak boleh rusak silaturrahim, tanggal 17 April tidak boleh umat Islam golput, karena suara umat Islam menentukan perubahan kemajuan dimasa yang akan datang.
Ustad Somad juga mengajak umat Islam memperkuat silaturahim dan bersama-sama membangun ekonomi keumatan. "Umat Islam tidak boleh golput, suara umat Islam sangat menentukan arah bangsa ke depan," tegasnya.
Orang-orang hebat yang hadir di atas panggung malam ini sembari mengulanginya, orang-orang hebat yang berada di atas panggung malam ini adalah yang dilahirkan dari rahim kaum perempuan ujar Abdul Somad. sehingga mengundang tawa kaum muslimin yang hadir. Maka Pemimpin pemimpin masa depan itu adalah generasi yang dididik oleh kaum ibu. Oleh karenanya Surga terletak di bawah telapak kaki ibu "Al-jannatu tahta aqdamil ummahaat".
Di Tanah Datar sudah memiliki 156 rumah tahfiz, yang awalnya cuma 6 buah, orang tua harus mendorong anak-anaknya masuk ke rumah tahfiz menjadi anak-anak yang hafal al quran yang akan menjadi generasi penolong dan pepmimpin dimasa yang akan datang.
menjelang pilpres, Ustad Somad menghimbau umat Islam tetap menjaga suasana Silaturrahim. "Pilihan boleh beda pada tanggal 17 April dan pada 18 April Silaturrahim tidak boleh selesai". (Asrarulhaq)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H