Lukisan Mona Lisa karya leornardo da Vinci yang ada di museum Prancis disarankan dijual untuk menutup kerugian akibat covid-19. Tak disangka nilai nya diprediksi senilai 808 triliun. Lalu bagaimana bisa lukisan Mona Lisa sangat terkenal dan mahal sekali?
Apakah ia mahal karena senyum misteriusnya? Atau karena sosoknya yang tidak diketahui secara pasti? Atau malah karena ia dilukis oleh seniman besar? Ternyata jawabannya tidak...
Tentu kita dapat sepakati bahwa lukisan Mona Lisa itu adalah sebuah karya yang agung. Pada awal tahun 1900 an lukisan Mona Lisa sesungguhnya tidak banyak orang yang mengetahuinya. Hingga ada sebuah kejadian yang membuat lukisan Mona Lisa menjadi terkenal, diberitakan dimana-mana, dan menjadi buah bibir, ramai sekali dibicarakan oleh orang-orang.
Yaitu saat lukisan tersebut dicuri, kejadian tersebut terjadi pada tanggal 21 Agustus 1911, si pencuri adalah Vincenzo Peruggia seorang warga Italia yang bekerja di museum Prancis, tempat dimana lukisan Mona Lisa itu berada.
Saat malam kejadian tersebut Vincenzo Peruggia berada disana karena mendapat tugas untuk membuat bingkai kaca lukisan Mona lisa. Dia mencuri dengan cara yang sederhana namun efektif sehingga orang-orang tidak menyadari dan mengetahui perbuatannya. Setelah ia menyelesaikan pekerjaanya ia tidak meninggalkan gedung museum tersebut, namun ia bersembunyi di lemari besar yang berada di museum tersebut yang membuat dirinya berada di museum sepanjang malam.
Pada keesokan harinya, saat museum tersebut dibuka, Peruggia meninggalkan museum tersebut dengan lukisan Mona Lisa tergulung di dalam jaketnya dengan tenang tanpa mengundang kecurigaan.
Pada hari pertama, tidak ada seorang pun yang sadar bahwa lukisan Mona lisa itu hilang. Para pekerja di museum mengira bahwa lukisan tersebut sedang dibawa oleh petugas museum untuk di restorasi sebagaimana lazimnya lukisan-lukisan lama yang berada disana. Jadi, ketika ada sebuah lukisan yang tidak berada pada tempatnya para pegawai di museum tidak terlalu menaruh curiga, karena hal itu sudah biasa.
Pada saat itu lukisan Mona Lisa tidaklah terlalu banyak diketahui oleh orang-orang, sehingga tidak terlalu dijaga dan diperhatikan dengan khusus. Bahkan sebagai informasi, lukisan Mona Lisa pada saat itu juga sedang tidak terpaku di dinding, hanya di senderkan saja.
Dua hari setelah hilangnya lukisan Mona Lisa, seorang seniman datang dan berencana akan menggambar ulang lukisan tersebut, tetapi saat ia sudah berada disana ia merasa heran mengapa lukisan Mona Lisa tidak berada di tempatnya. Ia bertanya kepada petugas yang berada disana, kemana lukisan Mona Lisa, dan saat itulah ketahuan bahwa ternyata lukisan Mona Lisa tidak berada di ruang restorasi, melainkan hilang dicuri orang.