Lihat ke Halaman Asli

Hanum FirdausSyiyah

Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Penutupan KKN UM Semester Antara 2023/2024: Bukan Sekedar Tugas, tapi Pengalaman Tak Terlupakan

Diperbarui: 6 Agustus 2024   17:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar pelaksanaan penutupan dimulai/dok. pri

[Sumberpasir], [02-08-2024] -- Setelah berminggu-minggu berbaur dengan warga, mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang (UM) harus pamit dari Desa Sumberpasir. Acara penutupan yang digelar pada hari Jum'at kemarin berlangsung dengan khidmat dan penuh haru. Selama kurang lebih 45 hari, mahasiswa KKN telah memberikan banyak warna baru di desa. Mulai dari edukasi pencegahan stunting, pelatihan memasak , hingga belajar Microsoft Word, semua program yang mereka jalankan mendapat sambutan hangat dari masyarakat.

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan sambutan dari Ibu Nur Anita Yunikawati selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), perwakilan perangkat desa (Babinsa, Babinkamtibmas, dan Kepala Desa), serta pemaparan hasil program kerja.

Gambar menyanyikan lagu Indonesia Raya/dok. pri

Salah satu program unggulan yang paling berkesan adalah edukasi pencegahan stunting. Dengan bahasa yang mudah dipahami, Ibu dosen Fakultas Kedokteran UM yaitu ibu Dessy Amelia S.Keb Bd M.Kes berhasil memberikan pemahaman kepada ibu hamil dan balita tentang pentingnya gizi.

Selain itu, pelatihan memasak juga sukses bikin ibu-ibu di desa semakin kreatif. Mereka jadi bisa mengolah bahan makanan yang ada di sekitar menjadi menu yang lezat dan bergizi.

Tentu saja, mahasiswa KKN juga tidak lupa berbagi ilmu tentang teknologi. Melalui program adaptasi Microsoft Word, siswa-siswi sekolah dasar di desa jadi lebih mahir menggunakan komputer.

Selama menjalankan program, mahasiswa KKN juga aktif terlibat dalam berbagai kegiatan desa. Mulai dari kerja bakti, senam bersama, hingga pengajian. Kehadiran mereka benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga.

Acara penutupan KKN ditutup dengan pemberian kenang-kenangan dari desa kepada mahasiswa. Suasana haru menyelimuti acara perpisahan ini. Meski harus berpisah, namun tali silaturahmi yang telah terjalin diharapkan tetap terjaga.

Gambar foto bersama dengan perangkat desa/dok. pri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline