KKN Universitas Slamet Riyadi tahun 2020 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, KKN tahun ini dilakukan secara daring. Jika di tahun sebelumnya KKN dilakukan secara berkelompok dan desa untuk KKN di tentukan oleh kampus.
KKN tahun 2020 yang diselenggarakan oleh kampus dengan tema "KKN BALI NDESO 2020 UNIVERSITAS SLAMET RIYADI SURAKARTA" yang dilakukan di desa masing-masing dengan menerapkan protokol kesehatan yang telah ditentukan.
Kegiatan dilakukan di Kampung Bonorejo ,kelurahan Nusukan Banjarsari , Kota Surakarta dengan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti tetap melakukan kegiatan menggunakan masker, menggunakan hand sanitizer, tetap menjaga jaga jarak, dan batas maksimal mengumpulkan orang sebanyak 10 orang.
Selain melakukan kegiatan diatas, mahasiswa juga diwajibkan membuat program individu. Seorang mahasiswa bernama Puthut Sukoraharjo, dari program studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Slamet Riyadi Surakarta, membuat program individu dengan memanfaatkan Limbah Botol plasik sebagai pengganti polybag untuk menanam Dan Penanaman tanaman obat Rumahan untuk memperkuat daya tahan tubuh.
Kegiatan ini ditujukan pada warga Bonorejo, mereka sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Penggunaan limbah botol plastik sebagai wadah bertanam dipilih karena ingin membantu mengurangi pembuangan sampah plastik, kemudian mengurangi pembakaran sampah plastik karena dapat merusak lapisan atmosfer bumi, dan memanfaatkan barang yang tak berguna menjadi lebih berguna dan menguntungkan warga untuk menghemat biaya, mereka tidak perlu membeli polybag untuk menanam tetapi bisa memanfaatkan Limbah Botol bekas sebagai media tanam mereka. Serta mereka dapat menanam tanaman obat Rumahan, tanaman obatan rumahan di gunakan sebagai penganti obat-obatan yang mengandung Bahan kimia ,apa bila di kosumsi terus menerus tidak baik untuk tubuh. jenis tanama obatan rumahan seperti Jahe, Daun siri , temu Lawak dan lain-lain dan memanennya di saat mereka membutuhkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H