Lihat ke Halaman Asli

Hans Pt

Swasta, Sejak Dahoeloe Kala

Dugaan Perselingkuhan Artis Jadi Tontonan

Diperbarui: 20 November 2018   10:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

tribun news


Sulit percaya pada tayangan di medsos belum lama ini tentang dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh seorang artis terkenal, dan glamour, berinisial AL. Dalam video yang berdurasi sekitar 7 menit itu, sang suami VP, juga seorang artis terkenal di televisi, mengamuk histeris di rumah AL, sudah lewat tengah malam. Memprihatinkan sebab pasangan ini masih tergolong pengantin baru. Bahkan pernikahan mereka beberapa bulan lalu itu berlangsung cukup wah, disiarkan live oleh sebuah stasiun televisi pula. 

Sang suami, sebelumnya dia sudah melapor ke ketua RT dan warga yang kemudian bersama-sama masuk ke dalam rumah yang disebut sebagai rumah AL tersebut. Entahlah ini sudah disetting duluan sehingga pengambilan videonya pun terkesan apik dan profesional. Dalam video, tampak beberapa warga di dalam rumah yang memang tergolong mewah, maklumlah milik artis terkenal. Si pria dengan wajah menahan emosi dan tangis berteriak-teriak sambil menuding-nuding ke sosok wanita yang tidak mau keluar dari kamar itu. Dia bersikukuh bahwa di dalam kamar itu ada seorang pria, namun anehnya kok tidak didobrak paksa oleh dia yang sudah pasti emosi bila pasangan diduga berselingkuh di depan mata lagi. 

Tanpa bermaksud memprovokasi, warga yang hadir di sana bisa saja melakukan pembukaan paksa pada pintu  kamar itu, karena menyangkut moralitas dan nama baik wilayah itu. Apalagi Ibu RT yang hadir saat itu mengatakan sangat malu dengan kejadian tersebut. Terlebih lagi si wanita selama ini dikenal suka tampil agamis. 

Namun akhirnya si AL keluar juga dari kamar menuju mobil polisi yang sudah parkir  di pekarangan. Si AL yang sebagaimana penampilannya sehari-hari mengenakan kerudung keluar dari kamar sambil disoraki orang-orang. Namun sejauh itu tidak ada warga yang masuk ke dalam kamar untuk mencari dan membuktikan keberadaan seorang laki-laki sebagaimana dituduhkan oleh suami. Padahal, langkah itu sangat penting, tapi harus dilakukan dengan cara yang beradab, tidak ada adegan main hakim, sok moralis, dsb. Kalau "barang bukti" ditemukan, silakan dibawa secara baik-baik ke kantor pihak yang berwenang. 

Pasangan yang diduga melakukan perselingkuhan apalagi dalam situasi tertangkap basah, sering mendapatkan perlakuan yang tidak manusiawi dari orang-orang sekitar, atau sanak keluarganya sendiri yang turut menggerebek.  Banyak orang yang merasa dirinya suci tanpa noda malah melakukan perbuatan yang tidak manusiawi, misalnya menelanjangi kedua orang berlainan jenis tersebut, dan mengarak menuju kantor keamanan atau tokoh agama/masyarakat. 

Pernah diberitakan sepasang kekasih yang berduaan di tempat kos wanita digerebek massa dan ditelanjangi. Padahal, si pria itu hanya berkunjung ke tempat kos ceweknya itu, dalam kondisi pintu rumah kos terbuka lebar pula saat bertamu, dan belum larut malam. Tapi ada saja oknum yang sengaja memprovokasi massa.

Bila adegan di rumah AL tersebut benar adanya, siaran video tersebut sangat disayangkan. Sebab tidak seharusnya disebarkan ke publik secara vulgar begitu. Kemajuan teknologi informasi memang sudah maju, namun tidak harus mendegradasi keadaban manusia. Apalagi kita sebagai masyarakat timur yang masih memegang teguh adat-istiadat dan religius pula. 

Ajaran agama menegaskan, aib orang tidak perlu disebarkan ke masyarakat umum, apalagi bila hal itu masih bersifat dugaan. Tapi media-media massa di jaman now yang ingin tampil sebagai pihak pertama dalam memberitakan suatu peristiwa dari tempat kejadian, akhirnya berlomba-lomba melakukan tindakan-tindakan yang sebenarnya nir-etika ini. Bahkan menyiarkan videonya secara langsung tanpa berpikir perlu editing lagi.

Sebaliknya, apabila ini hanya settingan, sandiwara satu babak, para pelaku dan penggagasnya pun harus dihukum karena sengaja mempermainkan emosi massa, menyebarkan konten bohong-bohongan demi suatu tujuan tertentu. Sebab bukan apa-apa, kedua pelaku adalah artis, yang bisa saja sedang melakukan suatu akting/adegan untuk mendongkrak popularitas? Sebab bukan rahasia bila taktik atau strategi semacam ini sering ditempuh oleh oknum-oknum pesohor untuk mempromosikan sebuah film atau album.

Contoh kasus. Beberapa tahun silam, ada seorang artis yang kurang terkenal tiba-tiba mengadukan tokoh/penceramah agama kelas atas yang pernah "memperkaosnya", padahal kejadian itu sudah lama berselang, dan tentu sudah ada perdamaian antara kedua belah pihak sebab selama ini tidak ada masalah. Namun tiba-tiba heboh lagi karena diumbar ke publik lagi oleh si wanita. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline