Lihat ke Halaman Asli

Roudlotul Hannah

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Gotong Royong Kebersihan: KKM 140 Keterlibatan Masyarakat Dalam Merawat Musholla di Desa Gedog Kulon

Diperbarui: 25 Januari 2024   13:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar: Gotong Royong Bersih Musholla (dok. pribadi)

Sabtu, 30 Desember 2023, menjadi momen bersejarah bagi KKM 140 ketika kami bergotong-royong membersihkan musholla yang terletak di samping basecamp kami. Musholla ini bukan hanya menjadi tempat ibadah bagi kami, tetapi juga menjadi tempat utama pelaksanaan kegiatan keagamaan, terutama sholat jamaah dan program One Day One Juz. Kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah mendorong kami untuk berinisiatif membersihkan musholla ini sebagai bentuk kontribusi kami kepada komunitas Desa Gedog Kulon.

Saat kami meminta izin kepada warga setempat untuk menggunakan musholla ini dalam berbagai kegiatan kami, tanggapan yang hangat dan sambutan penuh kebaikan langsung kami terima. Masyarakat setempat tidak hanya memberikan izin dengan senang hati, tetapi juga turut serta dalam mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan yang kami adakan di musholla tersebut. Sambutan positif ini bukan hanya menciptakan ikatan yang erat antara KKM 140 dan warga Desa Gedog Kulon, tetapi juga mengukuhkan musholla sebagai pusat kegiatan keagamaan yang berdampak positif bagi seluruh komunitas.

Inisiatif membersihkan musholla dan dukungan penuh dari warga setempat menjadi bukti konkret bahwa kerja sama antara KKM 140 dan masyarakat Desa Gedog Kulon telah menciptakan hubungan yang saling menguntungkan dan penuh kebersamaan. Kami berharap kegiatan positif ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk menjaga tempat ibadah sebagai pusat kegiatan yang bersih, nyaman, dan berdampak positif bagi seluruh masyarakat.Bapak H. Ni'am adalah imam musholla tersebut, Dawuh beliau : "mbak, mas, monggo mushollah disini sampean gunakan segala kegiatan keagamaan sampean, disini tempat ibadah, insyaallah semua nya mberkahi mbak, mas". Dari sambutan hangat tersebut, kami bisa menjalankan program keagamaan kami dengan baik tanpa hambatan.

Saat melaksanakan segala kegiatan keagamaan, kami merasakan dukungan dan apresiasi yang luar biasa dari warga sekitar. Tanpa kehadiran KKM 140 dari UIN, musholla tersebut sebelumnya hanya digunakan untuk sholat berjamaah tanpa adanya kegiatan mengaji Al-Qur'an. Keterlibatan kami, terutama dalam pelaksanaan kegiatan One Day One Juz, memberikan warna baru dan semangat keagamaan yang lebih aktif di musholla tersebut.

Respon positif dari warga sekitar terhadap kehadiran kami dalam kegiatan keagamaan, terutama One Day One Juz, menjadi dorongan besar bagi kami. Kami tidak hanya mendapatkan dukungan, tetapi juga menuai pujian yang hangat dari komunitas sekitar. Secara khusus, kami bahkan diakui dengan predikat "anak UIN pinter-pinter mengaji," yang menjadi bentuk penghargaan atas dedikasi kami dalam meningkatkan aktivitas keagamaan di Desa Gedog Kulon.

Pujian ini bukan hanya menjadi pengakuan atas upaya kami sebagai KKM 140, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus berkontribusi dalam memberdayakan musholla sebagai pusat kegiatan keagamaan yang berdampak positif. Kami berharap bahwa keberadaan kami dapat terus memberikan inspirasi dan semangat positif bagi warga sekitar, menciptakan lingkungan yang penuh dengan nilai-nilai keagamaan yang berkualitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline