Lihat ke Halaman Asli

Hani Rai

Belajar jadi petani

Menyentuh Mandalika, Trek Basah MotoGP Terbaik di Dunia

Diperbarui: 17 Desember 2021   07:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama motor marshal di Mandalika (dok pribadi)

Kebetulan saya dikelilingi orang yang suka motor. Kakak touring motoran PP Jogja ke Lombok, suami touring ke Toraja dan Lembah Bada dari Mamuju Utara. Touring motoran itu melelahkan, tapi menyenangkan. So, manakala terpilih jadi salah satu Kompasiana yang trip ke Lombok Mandalika, mereka bersorak. Well, akankah gelora touring motoran muncul lagi gara-gara masuk sirkuit MotoGP?

Menginjak aspal MotoGP

Pagi-pagi, rombongan Kompasiana melangkah ke Pertamina Mandalika International Street Circuit. Bukan di jadwal balapan, tapi seru juga membayangkan lampu start yang menyala, juga lambaian bendera marshal.  Terbayang motor besar berwarna orange, merah, biru, hijau, ataupun hitam berjejer di paddock. Mesin menderu dan ban bergesekan dengan aspal. Para mekanik sibuk di pitstop kala ganti ban.  Inilah sirkuit kelas dunia tempat Fabio Quartararo dan Marc Marquez akan berlaga. Dan, ada bendera merah putih berkibar di sana !

Menurut Arie Prasetyo, Operation and Business Innovation Director ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) yang menemani kami, sirkuit Mandalika didesain untuk 2 macam perhelatan, yakni Mandalika GP Series dan Mandalika experiences. GP Series akan menyelenggaraan World Superbike Championship dan MotoGP. Sementara untuk Mandalika experiences, sirkuit jalanan ini akan menjadi tempat gelaran non balapan, misalnya Mandalika L'Etape Tour de France (balap sepeda) dan berbagai event lomba lari.

Sirkuit Mandalika dibangun dengan pengawasan ketat FIM (Federation Internationale de Motocyclisme) dan Dorna.  Dorna adalah organisasi penyelenggara atau promotor Moto GP. FIM dan Dorna telah melakukan homologasi inspeksi kelayakan sirkuit. Kondisi trek, aspal, run-off area, control tower, pos marshal, fasilitas kesehatan, hingga cat untuk marka lintasan harus memenuhi standar. Apabila lolos inspeksi, maka sirkuit tersebut resmi terhomologasi FIM.

Sirkuit sepanjang 4,3 km ini punya 17 tikungan. Kami berhenti di beberapa tikungan untuk melihat dan merasakan aspal mahal. Well, apakah aspal sirkuit Mandalika sama seperti aspal jalan biasa ? ternyata tidak sodara-sodara! Sirkuit selevel Moto GP ini menggunakan stone mastic asphalt.

Aspal impor ini membuat kendaraan tidak mudah tergelincir kala kondisi basah (hujan). Dari hasil test drive, para pembalap menyatakan bahwa aspal Mandalika mampu mencengkram ban dengan baik kala kondisi basah. Kalau biasanya hujan membuat jalan jadi licin, di sini justru sebaliknya. Jadi boleh dibilang, sirkuit ini aman dan nyaman untuk balapan di musim kemarau dan penghujan. Inilah trek basah MotoGP terbaik sedunia.

Pertamina Mandalika International Street Circuit (dok pribadi)

Di dalam sirkuit Sang Putri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline