Lihat ke Halaman Asli

Haninthia Rifda

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Dukung BIAN, Mahasiswa KKN Tematik Undip Sosialisasikan Program KEJAR dan BIAN

Diperbarui: 3 September 2022   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosialisasi KEJAR & BIAN di Desa Kateguhan (sumber: dokumentasi pribadi)

Sukoharjo (02/08) -- Sejak pandemi Covid-19, cakupan imunisasi mengalami penurunan yang cukup signifikan karena pelaksanaan imunisasi rutin yang tidak berjalan dengan optimal. Sebagian besar provinsi berstatus risiko tinggi dan sangat tinggi untuk transmisi campak-rubella. Oleh karena itu, dilaksanakan program kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional.

Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) merupakan upaya pemberian imunisasi yang dilakukan secara terintegrasi. BIAN meliputi dua kegiatan, yakni kegiatan imunisasi tambahan dan kegiatan imunisasi kejar. Imunisasi tambahan berupa pemberian satu dosis imunisasi campak-rubella tanpa memandang status imunisasi sebelumnya, sedangkan imunisasi kejar merupakan pemberian satu atau lebih jenis imunisasi untuk melengkapi status imunisasi anak (jenis OPV, IPV, DPT-HB-Hib). BIAN juga memiliki tujuan untuk mempertahankan Indonesia Bebas Polio dan mewujudkan eradiksi polio global pada tahun 2026 serta mengendalikan penyakit difteri dan pertusis.

Mahasiswa KKN Tematik Undip x UNICEF dengan tema "Percepatan Imunisasi dalam Rangka Mendukung Program KEJAR & BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional) Tahun 2022" melakukan sosialisasi KEJAR dan BIAN di Desa Kateguhan, Tawangsari, Sukoharjo. Sosialisasi ini memberikan penyuluhan seputar imunisasi terkait program KEJAR dan BIAN kepada seluruh kader posyandu Desa Kateguhan. Sosialisasi ini juga memaparkan tentang bahaya penyakit yang mengintai jika tidak dilakukan imunisasi. BIAN bermanfaat untuk mencegah kesakitan dan kecacatan akibat campak, rubella, polio, difteri, pertusis, hepatitis B, pneumonia dan meningitis.

Kader Posyandu Desa Kateguhan (sumber: dokumentasi pribadi)

Program Sosialisasi KEJAR & BIAN dimaksudkan untuk memberikan informasi terkait program KEJAR & BIAN sehingga menambah wawasan kader posyandu tentang program ini. Selanjutnya, para kader posyandu ini dapat menyampaikan informasi tersebut kepada masyarakat sekitarnya. Sosialisasi ini dihadiri sekitar 50 orang kader posyandu bertempat di Balai Desa Kateguhan. Di sela-sela kegiatan juga dilakukan pembagian doorprize untuk mencairkan suasana.

Respon dan antusiasme cukup tinggi dicurahkan para kader dengan ikut menyimak dan menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan saat berjalannya sosialisasi. Dukungan kader posyandu sangat dibutuhkan dalam keberjalanan BIAN ini. Dukungan kader posyandu ini berupa turut ikut berperan aktif dalam posyandu termasuk program imunisasi, melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, dan mengajak serta menggerakkan masyarakat untuk ikut serta dalam imunisasi karena imunisasi bertujuan untuk melindungi anak-cucu dari bahaya penyakit.

Penulis: Haninthia Rifda Putri Yusnia/40011419650205/Akuntansi Perpajakan

Dosen Pendamping : Triyono, S.H., M.Kn. dan Dr. dr. Sri Winarni, M.Kes.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline