Lihat ke Halaman Asli

Hanik Rosidah Al Uluwiyah

Bisa bergerak dari hal kecil

Kota Lama

Diperbarui: 22 November 2021   22:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau dan diantara lalu lalang itu

Seperti biasa "ada banyak mata-mata" (katamu)

Termasuk dua mata itu

yang memperhatikan apa saja tanpa berkata-kata

Suara bising motor atau langkah kaki muda mudi

Suara-suara ramai tapi tak terdengar dalam kedai-kedai kopi

Seperti menimbang pilihan-pilihan yang datang silih berganti

Seperti adu argumen namun diakhiri banyak tawa dan sedikit kesedihan

Seperti menuntut sesuatu namun hanya bertahan pada sesuatu yang tidak berubah

Dua mata itu, masih memperhatikan apa saja

Kali ini, dibawah lampu-lampu jalanan yang redup di tutup-tutupi gedung-gedung kuno, dihiasi kursi-kursi yang siap menampung obrolan-obrolan basa-basi hingga mimpi-mimpi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline