Lihat ke Halaman Asli

Hanif Kamal

Mahasiswa/Universitas Diponegoro

Mudahkan Pembukuan! Mahasiswa KKN Undip Kenalkan Aplikasi BukuKas pada UMKM Desa

Diperbarui: 11 Februari 2023   23:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengenalan aplikasi BukuKas dengan bantuan media Buku Panduan

Japoh, Jenar (24/1). Pembukuan merupakan alat yang penting dalam bisnis. Melalui pembukuan, sebuah bisnis dapat menyusun perencanaan bisnis, mengevaluasi keuangan dan kebijakan, hingga mengajukan kredit ke bank untuk ekspansi bisnis. Dalam era digitalisasi saat ini, pembukuan tidak harus dilakukan secara manual dengan buku ataupun dengan Ms excel. Terdapat banyak media yang menyediakan wadah untuk melakukan pembukuan dengan mudah melalui aplikasi digital, salah satu di antaranya adalah aplikasi BukuKas.

UMKM Maryam Jamur merupakan salah satu UMKM terbesar di Desa Japoh, dengan hasil produk yang telah didistribusikan ke berbagai daerah di Jawa Tengah. Meskipun produksi dan operasinya yang cukup besar, UMKM Maryam Jamur masih belum melakukan pencatatan keuangan yang rutin. Pengenalan kepada aplikasi digital kepada UMKM ini bertujuan agar UMKM Maryam Jamur dapat melakukan pencatatan keuangan rutin guna melacak penerimaan dan pengeluarannya agar kedepannya mereka dapat menyusun rencana keuangan yang dapat mengembangkan UMKM Maryam Jamur.

Kegiatan pengenalan ini dilakukan dengan cara mengunjungi langsung UMKM Maryam Jamur. Sebelumnya tim KKN yang ditugaskan di Desa Japoh telah melakukan beberapa kunjungan ke lokasi UMKM untuk survey dan perkenalan dengan pelaku UMKM. Pada kunjungan ketiga, Hanif, mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro, melakukan pengenalan secara langsung kepada pelaku UMKM Maryam Jamur yang disertakan dengan media pembantu berupa buku panduan tata cara penggunaan aplikasi BukuKas.

Penyerahan buku panduan aplikasi BukuKas kepada pelaku UMKM Maryam Jamur

Melalui kegiatan ini, diharapkan UMKM Maryam Jamur dapat mulai melakukan pembukuan sederhana untuk membantu perencanaan dan ekspansi bisnis mereka. Selain itu, sebagai salah satu UMKM terbesar di Desa Japoh, diharapkan Maryam Jamur dapat menjadi contoh bagi pelaku UMKM lokal lainnya agar mulai melakukan pembukuan secara rutin melalui media-media sederhana seperti aplikasi digital.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline