Lihat ke Halaman Asli

Hani Subakti

Universitas Pembangunan Jaya

4 Tanda Toxic Relationship, Lo Harus Putus dari Pasangan!

Diperbarui: 11 November 2022   01:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Toxic Relationship. (Shutterstock via kompas.com)

Gimana hubungan kalian dengan pasangan? Apakah kalian sering merasa lelah dengan keadaan di dalam hubungan? Tapi masih memperjuangkan karena ada rasa sayang? Atau kalian masih bingung itu termasuk toxic relationship atau bukan?

Menurut dr. Lillian Glass seorang Communication and Psychology Expert, toxic relationship adalah ketika berada di sebuah hubungan yang konsisten membuat tidak nyaman, lebih banyak merasa perasaan negatif.

Selain itu juga, membuat rasa sedih dan kesel lebih dominan dibandingkan rasa senang, dan ketika berada di hubungan yang cukup menguras energi.

Nah, itu dia definisi dari toxic relationship. Tapi gimana sih cara kamu untuk mengetahui bahwa hubungan kamu termasuk toxic relationship atau bukan? Yuk, simak tanda-tanda toxic relationship, yang mengharuskan kamu untuk putus dari pasangan:

1. Sudah tidak saling mendukung satu sama lain

Di dalam hubungan bisa dikatakan toxic relationship jika salah satu dari pasangan selalu merasa batin, mengalah , atau satunya lagi selalu merasa bahwa dirinya tidak salah dan merasa menang.

2. Penyelesaian konflik yang dilakukan buruk

Sesama pasangan seharusnya dapat menyelesaikan konflik dengan baik. Namun, jika penyelesaian konflik di dalam hubungan dilakukan dengan buruk seperti melakukan kekerasan fisik secara fisik atau mental.

Menyakiti satu sama lain, silent treatment yang mana lo di diemin sampe berhari-hari atau berminggu-minggu dan diposesifin karena pasangan lo overprotective. Itu artinya lo sedang berada di toxic relationship. Dimana hal-hal diatas udah ga wajar untuk lo pertahanin.

3. Ketika salah satu atau kedua pihak sudah tidak terlalu berusaha 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline