Ulurkanlah tanganmu ke sembarang angin ke hembusan yang akan membawa segala ingin.
Dan biarkanlah waktu memutar balikkan kisahmu.
Sebelum ini engkau hanyalah mani yang payah berenang berebut tepi.
Bagai ikan menggelepar tanpa air dan harapan hidupmu belum tentu terlahir.
Apa yang menjadi takdir.
Apa yang menjadi mimpi.
Apa yang mesti berakhir.
Apa yang harus terjadi.
Barangkali di mana saatnya engkau terlahir dan bernyanyi.