Lihat ke Halaman Asli

Handy Pranowo

TERVERIFIKASI

Love for All Hatred for None

Di Akhir Cerita

Diperbarui: 13 Maret 2022   17:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Ulurkanlah tanganmu ke sembarang angin ke hembusan yang akan membawa segala ingin.

Dan biarkanlah waktu memutar balikkan kisahmu.

Sebelum ini engkau hanyalah mani yang payah berenang berebut tepi.

Bagai ikan menggelepar tanpa air dan harapan hidupmu belum tentu terlahir.

Apa yang menjadi takdir.

Apa yang menjadi mimpi.

Apa yang mesti berakhir.

Apa yang harus terjadi.

Barangkali di mana saatnya engkau terlahir dan bernyanyi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline