Setiap tanggal 14 February hampir di seluruh belahan dunia memperingati hari kasih sayang atau hari valentine dan kebanyakan mereka kaum muda dengan gairahnya merayakan hari kasih sayang tersebut.
Namun sampai saat ini pun di sini hari kasih sayang itu masih menjadi perdebatan dan juga dilema di kalangan masyarakat serta salah satu agama di Indonesia.
Buat saya pribadi mengenai hal ini kembalikan saja kepada masing-masing orangnya yang mau merayakan monggo yang tidak juga nggak apa-apa, intinya saling menghargai dan menghormati antar sesama harus di jaga.
Dan bagi mereka yang merayakan hari Valentine selayaknya bisa menjaga diri dan hindarilah hubungan cinta yang tidak baik jangan mentang-mentang Valentinan segalanya menjadi kebablasan.
Tetapi buat saya yang selama lima tahun berkecimpung dalam dunia "perbungaan" hari Valentine adalah hari "kasih sayang" buat dompet dan tabungan saya pribadi hehehehe.
Pasalnya di hari valentine itulah order paket atau karangan bunga bisa membludak bahkan mungkin sehari sebelumnya order bunga sudah penuh.
Pengalaman dahulu sewaktu kerja di kapal pesiar untuk harga satu bunga mawar di bandrol $10 dollar dan apabila ada pesanan untuk satu rangkaian bunga dengan 12 mawar (standar) bisa $250 namun bila ada tambahan lain bisa lebih dari itu tergantung dengan tambahan bunganya.
Dari situlah saya bisa mendapat insentif atau bonus lebih dari hasil penjualan bunga di hari Valentine. Tetapi di kapal pesiar yang merayakan hari Valentine bukan hanya saja tamu melainkan banyak pula dari karyawan dan abk kapal yang ingin merayakan hari tersebut.
Eits, jangan tanya hal yang tabu di atas kapal pesiar bila Valentine tiba di sini full dengan kebebasan asal sopan dan bahagia, hehehe.
Untuk mereka karyawan ada diskon khusus untuk pembelian bunga meski tidak banyak dan yang pasti kemeriahan hari Valentine di kapal pesiar menjadi moment yang sangat tidak terlupakan.