Lihat ke Halaman Asli

Handy Pranowo

TERVERIFIKASI

Love for All Hatred for None

Menggambar Hujan (Untuk Kekasih)

Diperbarui: 14 Januari 2022   01:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Ada potongan wajahmu di selembar hujan.

Ada puisi-puisi yang tak pernah selesai di gambar.

Sementara engkau meninggalkanku di sebuah musim bersama angin yang terasa perih di bibir.

Dan tetes air matamu telah mengering pada satu kecupan terakhir.

Kenangan adalah hal yang paling menakutkan sekaligus menyedihkan.

Namun kenyataannya segala sesuatu tak ada yang pernah kekal.

Di dalam kesepian aku tertawa lalu mencaci maki setiap puisi yang pernah engkau cipta.

Kita tak bisa lagi berkata-kata selain menggambar hujan yang telah reda.

Handy Pranowo

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline