Lihat ke Halaman Asli

Handy Tomasoei

anak kos2an yang lagi belajar menulis

Aku dan Masa Lalu

Diperbarui: 1 Juni 2020   12:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ochasyaza.blogspot.com

 

"bahagiamu... adalah bahagiaku..."

Akhir dari percakapn singkat itu...

Namun apa yang di rasa benar-benar berbeda ....

Satu sisi ada perasaan lega bahwa tingkatan tertinggi dari perasaan terluka itu adalah memahami bahwa jalan itu tak pernah lagi terhubung dan menerima dengan tulus

Di sisi yang lain ada perasaan sedih tak terhingga bahwa diantara benci dan luka ada perasaan cinta yang masih berbekas nyata yang menahan kaki ini melangkah pergi...

Dan merupakan perasaan yang paling dikutuki diri sendiri karena seolah terjebak dalam lumpur pekat yang akan menelanmu semakin kuat saat engkau ingin pergi... Hal yang paling memalukan karena yang lain telah melanjutkan hidup sedangkan yang yang lain menunggu dengan sabar untuk kembali hidup dimana waktu berjalan terasa lambat baginya

Namun realita diluar dirinya, kehidupan telah melaju dengan cepat sehingga tak terasa telah 3 tahun lamanya

Berbagai sindiran dan nasehat di telannya...

Jangan terlalu memilih...

Jangan terlalu tinggi standarmu...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline