Lihat ke Halaman Asli

Hana Marita Sofianti

Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini, Guru , Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Menanam bagi Anak Usia Dini

Diperbarui: 20 November 2020   20:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


" 20 November Diperingati sebagai Hari Anak Sedunia, Ini Sejarahnya " (Kompas.com/Jumat, 20 November 2020)

Anak merupakan benih atau bibit dan menjadi generasi dari setiap negara di belahan dunia manapun, tergantung kita dalam memupuk dan menjadikannya sebagai generasi yang unggul atau tidaknya.

Setiap anak adalah unik, mereka memiliki karakteristik yang berbeda namun mempunyai standar fisik dan psikis yang sama dalam tahap proses pembelajaran.

Melalui pemenuhan kebutuhan gizi dan pendidikan anak yang diatur sedemikian rupa di dalam Undang-Undang, menjadikan standar tersebut sebagai titik pencapaian pertumbuhan dan perkembangannya.

Di hari anak sedunia ini hanya ingin berpartisipasi bahwa mendidik anak itu banyak cara dan jalannya dengan cara yang positif dan menyenangkan.

Tujuannya adalah untuk menstimulasinya berdasarkan kebutuhan pertumbuhan dan perkembangannya dengan sebaik-baiknya.

Banyak kegiatan dan ragam pembelajaran bagi anak usia dini, berdasarkan pembelajaran yang sering kita kenal dengan sebutan enam aspek pembelajaran bagi anak usia dini.

Diantaranya : 

  1. Aspek Agama, Moral dan Spiritual
  2. Aspek Sosial Emosional
  3. Aspek Berbahasa
  4. Aspek Kognitif
  5. Aspek Fisik Motorik
  6. Aspek Seni

Dari ke enam aspek itu dilakukan pembelajaran secara saintifik dan tematik terkait dengan pembelajaran tersebut.

Dapat juga ditentukan melalui tema pembelajaran (yang nantinya berkembang menjadi sub-sub tema dan lainnya) Diantaranya :

  • Diri Sendiri
  • Lingkunganku
  • Kebutuhanku
  • Binatang
  • Tanaman
  • Rekreasi
  • Pekerjaan
  • Air, Udara dan Api
  • Alat Komunikasi
  • Tanah Airku
  • Alam Semesta

Adapun di bulan November ini adalah bulan dengan tema pembelajaran : Tanaman.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline