Lihat ke Halaman Asli

Hana Angelica

Saya seorang mahasiswa

Di Balik Layar Pemimpin yang Tenang Terdapat Fakta Menarik

Diperbarui: 23 Oktober 2024   20:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kabargolkar.com

Airlangga Hartarto, pria kelahiran Surabaya pada 1 Oktober 1962, dikenal sebagai tokoh sentral dalam perekonomian Indonesia modern. Sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sejak 2019, ia telah membuktikan dirinya sebagai seorang pemimpin yang tangguh dan berwawasan luas, khususnya dalam menghadapi tantangan global yang mempengaruhi stabilitas ekonomi Indonesia. Latar belakangnya sebagai anak dari Hartarto Sastrosoenarto, Menteri Perindustrian era Orde Baru, memberikan pondasi kuat yang membentuk Airlangga menjadi sosok politisi dan ekonom yang memiliki pandangan jauh ke depan. Namun, di balik pencapaian profesionalnya, ada keunikan yang menjadikannya berbeda dari banyak tokoh publik lainnya.

Keunikan Airlangga terletak pada kemampuannya menggabungkan dua dunia yang sering kali dipandang terpisah: bisnis dan politik. Sebagai lulusan Teknik Mesin dari Universitas Gadjah Mada dan meraih gelar master di bidang administrasi bisnis dari Monash University, Australia, serta gelar di bidang manajemen teknologi dari Melbourne Business School, Airlangga memiliki pemahaman mendalam tentang proses industri dan strategi bisnis global. Tidak hanya berteori, ia juga terlibat langsung dalam dunia bisnis sebelum akhirnya terjun ke panggung politik nasional. Pengalamannya sebagai anggota aktif di Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) memperkuat pengetahuannya tentang dinamika bisnis, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional.

Airlangga Hartarto merupakan contoh klasik dari politisi modern yang mampu membawa pendekatan manajerial dalam kebijakan publik. Dengan latar belakang teknokrat, ia sering kali memperlihatkan kemampuan analitis yang kuat dalam menyusun kebijakan ekonomi nasional. Ketika Indonesia menghadapi krisis pandemi COVID-19, Airlangga memainkan peran sentral dalam merancang Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), yang menjadi tulang punggung upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat dan mendorong investasi. Di tengah gejolak ekonomi global, ia memastikan bahwa Indonesia tetap menjadi destinasi investasi yang menarik melalui reformasi regulasi, seperti Omnibus Law tentang Cipta Kerja, yang bertujuan untuk meningkatkan iklim investasi di Indonesia.

Namun, di balik keseriusan dan ketangguhannya dalam menjalankan tugas negara, ada sisi lain dari Airlangga yang tak banyak diketahui publik. Salah satu keunikan yang jarang dibahas adalah kecintaannya terhadap seni dan budaya. Meski karirnya terfokus pada ekonomi dan politik, Airlangga kerap menunjukkan apresiasinya terhadap kesenian, terutama budaya lokal Indonesia. Di beberapa kesempatan, ia menyebut bahwa seni dan budaya merupakan kekayaan bangsa yang tak ternilai harganya, dan ia percaya bahwa perekonomian kreatif dapat menjadi pilar penting dalam pembangunan ekonomi yang inklusif. Pendekatan ini mencerminkan visinya yang holistik dalam membangun bangsa---tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada aspek kebudayaan yang memperkaya jati diri Indonesia.

Selain itu, sosok Airlangga juga dikenal sebagai pemimpin yang tenang dan efektif. Dalam berbagai kesempatan, ia sering kali tampil tanpa banyak sorotan atau dramatisasi, namun selalu mampu menyampaikan solusi konkret. Gaya kepemimpinannya yang tenang ini dianggap sebagai salah satu kekuatannya, terutama dalam menghadapi situasi krisis. Dalam kabinet Presiden Joko Widodo, Airlangga sering disebut sebagai "problem solver" yang dapat diandalkan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang rumit dan kompleks.

Keunikan lain yang membuat Airlangga Hartarto menonjol adalah ketegasannya dalam menjaga keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan kesejahteraan sosial. Meski memiliki latar belakang sebagai pebisnis dan teknokrat, ia memahami pentingnya kebijakan yang pro-rakyat. Dalam berbagai kebijakan yang ia rumuskan, seperti bantuan subsidi upah dan stimulus ekonomi, Airlangga memastikan bahwa masyarakat lapisan bawah tetap menjadi prioritas utama. Komitmen ini terlihat jelas saat ia mengawal program bantuan sosial selama masa pandemi, yang bertujuan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat terdampak.

Dengan rekam jejak yang panjang di dunia politik dan bisnis, Airlangga tetap menjaga citranya sebagai politisi yang bersih dan profesional. Meski berada di lingkungan yang penuh dinamika, ia berhasil mempertahankan integritasnya sebagai pemimpin yang fokus pada pencapaian hasil tanpa terlibat dalam kontroversi besar. Ini adalah hal yang tidak mudah di dunia politik, terutama di Indonesia, di mana kepentingan politik sering kali mengaburkan tujuan-tujuan yang lebih besar. Selain itu Airlangga Hartanto juga menjunjukkan kegemarannya terhadap cabang olahraga Wushu dan berhasil memajukan olahraga wushu di Indonesia.

Ke depan, tantangan yang dihadapi Airlangga Hartarto tentu tidak akan semakin mudah. Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan tekanan internal dari berbagai sektor, ia akan terus diuji untuk menjaga stabilitas ekonomi Indonesia. Namun, dengan segala keunikan dan kekuatan yang ia miliki---mulai dari pemahaman bisnis yang mendalam, pendekatan yang holistik, hingga kepemimpinan yang tenang dan efektif---Airlangga tampak siap melangkah ke babak berikutnya dalam karirnya, mengemban tanggung jawab besar untuk memastikan masa depan ekonomi Indonesia tetap cerah dan inklusif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline