Universitas Muhammadiyah Malang melaksanakan Program Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di MI Miftahul Ulum Ampeldento, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. PMM Bhaktiku Negeri gelombang 6 kelmpok 7 ini beranggotakan yang terdiri dari M. Maulana AR Nim 202010200311023, Hana’ Mufidah Nim: 202210350311009, Meidita Rakha Putra Nugraha Nim 202210350311002, Kelvin Dwi Afandi Nim 202210350311032, Mu’ajjidah Rachel Sulistyo Nim 202210350311017, berasal dari prodi Peternakan dan Pertanian Universitas Muhammadiyah Malang serta dibimbing oleh Ibu Septi Nur Wulan Mulatmi, S.Pt.,M.Sc. Selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). PMM Bhaktiku Negeri gelombang 6 kelompok 7 ini bertempat di MI Miftahul Ulum Ampeldento, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
MahasiswaPenghijauan adalah melindungi manusia dari paparan berlebih sinar matahari. Pohon yang ditanam juga melindungi manusia dari angin kencang juga debu. Selain itu, Penghijauan dilakukan untuk mengurangi pencemaran karbondioksida dari kendaraan bermotor serta asap pabrik. Dengan melakukan penghijauan, suhu suatu wilayah akan menurun. Sehingga ada lebih banyak oksigen yang dikeluarkan. Oleh karena itu kami Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang Gelombang 6, Kelompok 7 tahun 2024 melaksanakan kegiatan pembelajaran Penghijauan kepada anak anak MI Miftahul Ulum Ampeldento. Kegiatan ini diikuti oleh siswa MI Kelas 4,5,dan 6 yang berkisar kurang lebih ada 60 siswa.
Salah satu manfaat penting dari penghijauan adalah membantu siswa beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Dengan menanam tanaman, siswa dapat belajar tentang cara berinteraksi dengan alam dan mengetahui bagaimana cara menjaga alam dan lingkungan hidup. Ini akan membantu siswa menjadi lebih terbuka dan peduli terhadap alam. Kemudian, penghijauan juga meningkatkan kualitas udara di sekitar sekolah. Tanaman mengabsorpsi polusi udara, sehingga udara di sekitar sekolah menjadi lebih bersih dan sehat. Ini mengurangi risiko kerusakan kesehatan bagi siswa, sehingga mereka dapat memusatkan perhatian mereka pada belajar tanpa khawatir tentang kualitas udara yang buruk. Penghijauan juga memberikan ruang yang nyaman bagi siswa untuk belajar. Selain itu, penghijauan memberikan ruang yang menyenangkan dan rileks bagi siswa untuk mengambil waktu istirahat dan bereksplorasi. Hal ini akan membantu siswa menjaga kesehatan mental dan meningkatkan konsentrasi mereka saat belajar.
Kemudian, penghijauan juga membantu siswa mempelajari tentang ekosistem. Penanaman tanaman dan pemeliharaan tanaman, serta belajar tentang habitat seperti pohon, akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang alam. Hal ini akan membantu siswa menjadi lebih terbuka dan menghargai lingkungan sekitar. Penghijauan juga meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perlindungan lingkungan. Dengan menanam tanaman, siswa dapat menjadi lebih sadar tentang pentingnya perlindungan lingkungan dan keanekaragaman hayati. Hal ini akan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melestarikan alam dan menjaga alam agar tetap sehat. Jadi, penghijauan sangat penting bagi kegiatan belajar di sekolah. Dengan menanam tanaman, siswa dapat belajar tentang cara berinteraksi dengan alam dan mengetahui bagaimana cara menjaga alam dan lingkungan hidup. Selain itu, penghijauan juga dapat membantu siswa mempelajari tentang ekosistem, membantu menjaga kesehatan mental siswa, dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perlindungan lingkungan. Oleh karena itu, penghijauan harus menjadi bagian penting dari kegiatan belajar di sekolah.
Dalam kegiatan ini, kami tidak hanya memberikan materi, tetapi juga memberikan praktik langsung agar peserta dapat menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari. Praktik Penghijauan ini memungkinkan mereka untuk merasakan proses secara langsung, mulai dari mencabuti rumput rumput liar, menanam ulang tanaman yang baru dan menata nya agar terlihat rapi. Dengan demikian, peserta tidak hanya mendapatkan pemahaman teoritis tentang penghijauan, tetapi juga keterampilan praktis dalam proses penghijauan. Selama praktik ini, mereka akan belajar mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar.
Adapun manfaat penghijauan untuk siswa-siswi adalah sebagai sarana pengembangan kreativitas mereka. Dalam kegiatan ini, siswa-siswi dapat berpartisipasi dalam merawat lingkungan, memungkinkan mereka untuk mengekspresikan preferensi mereka secara kreatif.