Lihat ke Halaman Asli

Penyemangatku Ibu & Rujak

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Horeee..hari ini bisa bertemu sama Ibuku^_^

kamu tahukan gimana rasanya bertemu sama orang yg paling kamu sayang?apa lagi udah lama gak bertemu.Yah itulah yg Aku rasakan,maka dari itu karena kami masih sono-sononya (menurut istilah bahasa sunda),kami menikmati makanan pavorit kami yaitu Rujak."mungkin kamu bingung,kenapa dari kangen larinya ke Rujak?"

itu tradisi kami berdua saja,kalau sudah kangen pasti makan Rujak bareng dan Rujak juga menjadi simbol kedekatan kami berdua.

Aku jabarkan:

Rujak itu rasanya =Pedas+Seger+Manis

Pedas=Saat kami tidak dapat saling bertemu(karena Aku harus berani melangkah sejauh mungkin,untuk menyambut suatu hal besar yg ada di depan),

Seger=Meskipun tidak dapat bertemu setiap hari,lewat do'a tetap menyegarkan kedekatan kami,

Manis=Saat kami bertemu,manisnya hidup semakin terasa.(Alhamdulillah).

Begitulah penjabaranku.

dan saatnya Aku bersorak..

Hidup IBU....

Hidup MELANGKAH UNTUK MASA DEPAN....

Hidup RUJAK....(juga)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline