Manusia memiliki kebebasan bertindak, namun semua tindakannya ada resiko dan tanggung jawab. Semua tindakan adalah benih yang ditanam dan akibtvadalah sebuah resiko yang akan diterima.
Siapa saja bisa menurutkan apa yang menjadi kehendaknya, tanpa orang lain mengintervensi, agar apa yang diinginkan tercapai dengan baik sesuai dengan hakiki kemanusiaan, maka gunakan akal sehat dan hati nurani.
Akal sehat menuntun kepada pilihan-pilihan yang logis dengan pijakan berpikirnya adalah"bisa atau tidak sebuah keinginan diturutkan. Sementara hati nurani membimbing sebuah keinginan dengan pertimbangan "kebaikan dan keoantasan", bila logika dan hati nurani dikompromikan akan meningkatkan kualitas dan harga diri.
apapun yang dikukan oleh manusia akan kembali kepada diri sendiri. Perilaku baik akan memperoleh atau memanen kebaikan, keburukan atau kejahatan juga kembali keoada diri sendiri
Kebaikan dan Keburukan Akan Kembali Ke Diri Sendiri
Oleh : Hamim Thohari Majdi
Lumajang, 6 Januari 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H