Fenomena berkomunitas adalah hal yang bagus, dengan adanya komunitas memudahkan untuk melakukan identifikasi jati diri seseorang, karenanya dalam komunitas ada hal-hal yang harus dipatuhi dan tidak boleh dilangggar bila ingin menjadi anggota komunitas secara abadi.
Sebagaimana namanya, bahwa komunitas adalah perkumpulan yang memiliki ciri sosial, bukan nila ekonomis yang menjadi tujuan utama, bahkan lebih berkorban meliputi waktu, finansial dan perasaan. Sehingga komunitas dalam pandangan umum lebih banyak mengarah kepada hura-hura, show of force bahkan just kill time.
Meski begitu, kebutuhan manusia untuk berkomunitas dan menjadi bagian dari anggota sebuah komunitas sangat penting, beberapa hal yang bisa didapatkan dalam berkomunitas diurai sebagai berikut :
MEMPERLUAS PERGAULAN
Secara otomatis berkomunitas akan bertemu dengan banyak orang, artinya semakin luas pergaulan, dengan karakter dan latar belakang yang berbeda, meski mempunyai satu tujuan.
Masing-masing anggota komunitas memulai diri dengan belajar memahami antar anggota, memilih dan memilah mana yang paling sesuai dan lebih dekat dengan apa yang dicari.
Luasnya pergaulan mendorong untuk saling berbagi, bahu membahu dalam kebersamaan. Tukar pengalaman untuk menambah wawasan, sehingga bisa menikmati luasnya dunia dan keragaman yang ada di alam semesta.
MENGUATKAN JATI DIRI
Berkomunitas tentu saja mencari kesamaan-kesamaan yang melekat dari masing-masing individu. Perlu diketahui secara alamiah manusia memiliki kecenderungan untuk mendekat dan mencari yang sejenis.
Maka ada perasaan nyaman dalam komunitas, karena bertemu dengan individu-individu yang memiliki kesamaan. Seperti komunitas pecinta kucing, bila dalam kesendirian para pecinta kucing merasa dirinya aneh dan kurang seru.