Hari ini, Jum'at 17 Pebruari 2023, Praktek Kerja Lapangan (PKL) mahasiswa Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq atau UIN KHAS Jember, memasuki hari akhir, mereka sudah berkemas-kemas sejak kemarin dan di beberapa tempat sedang mengikuti pelepasan di Kantor Urusan Agama (KUA) masing-masing.
Begitu halnya dengan mereka yang PKL di KUA kecamatan Jatiroto, hari ini adalah hari santai, tiada lagi aktivitas seperti hari-hari sebelumnya. Para mahasiswa mulai hari Rabu sudah berpamitan dengan keluarga besar KUA Jatiroto, begitu istimewa karena mereka dipisahi oleh Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimais) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lumajang, bertepatan dengan acara rutin supervisi.
Kasi Bimas Islam Kankemenag Kabupaten Lumajang Sudihartono, menyampaikan selamat kepada mahasiswa PKL di KUA kecamatan Jatiroto telah melaksanakan tugas dengan baik, bahkan berhasil menyusun naskah Khutbah Jumat bersama Penyuluh Agama, semoga apa yang diwariskan ini menjadikan pahala mengalir berguna bagi kemajuan dakwah Islam di wilayah kecamatan Jatiroto bahkan Lumajang dan seterusnya. Dalam candaannya Sudihartono mengajak foto dua mahasiswa dan mahasiswi seperti calon pengantin, beliau beraa di tengah sambil berucap "korban PKL', langsung disambut tawa.
Penyuluh Agama adalah mitra kerja mahasiswa PKL dan salah satu dari penyuluh menjadi dosen pamong, pembimbing dan pengarah pelaksanaan kegiatan PKL. Salah satu tujuan PKL Fakultas Dakwah UIN KHAS Jember adalah menyiapkan mereka menjadi penyuluh sesuai dengan bidangnya. Karenanya untuk memastikan bahwa mahasiswa PKL benar-benar telah melaksanakan tugas-tugas dan ada efek positif PKLm diselenggarakan ujian. Susuai surat ketua panitia PKL, bahwa penguji mahasiswa PKL adalah dosen pamong, yaitu penyuluh pada wilayah KUA dan Kasi Bimas Islam bagi Kantor Kementerian Agama kabupaten.
Walau ketentuannya ujian hanya dilakukan oleh seorang penyuluh, namun di KUA kecamatan Jatiroto penguji disiapkan dua penyuluh agar lebih komprehensif, penguji satu Ustadzah Suliha menanyakan tentang program dan konsep serta hal-hal yang bersifat normatif sesuai dengan petunjuk, sedang penguji kedua Ustadz Imroh Hamzah berkaitan dengan praktek penyuluhan.
Dipilihnya dua penyuluh untuk menguji, karena keduanya yang selalu terlibat dalam PKL baik pembimbingan di KUA ataupun ketika berada di lapangan atau majlis taklim dan masyarakat umum.