Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Guling dan Bantal

Diperbarui: 23 Desember 2017   00:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bantal guling menyapaku

Di atas lembaran kasur yang empuk

Ku ingin memelukmu

Tapi tak ada rasa kantuk

Perjalanan hari ini memang panjang

Sampai rumah akhirnya malam

Demi ketemu keluarga saat liburan

Demi mencicipi masakan mama yang disajikan

Bantal itu memang berkesan

Ada bekas pulau bertebaran

Dulu selalu temaniku tiap malam

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline