Pernah nggak, salah tekan nilai untuk artikel di kompasiana? Gimana rasanya? Degdegan? Keringat dingin? Artikel ini saya tuliskan karena terkadang akan tekan nilai A, malah nilai B yang kena. Sering begitu. Mungkin karena kekuatan sinyal internet yang saya gunakan tidak stabil dan kapasitas gawai alakadarnya hanya dua giga byte.
Sialnya, kemarin sewaktu membaca artikel pak Yon Bayu, saya mau tekan menarik, malah layar gawai turun naik, alhasil tidak menarik yang kena pencet. Kaget bukan main. Bisa-bisa saya yang kemampuan menulisnya masih bau kencur dianggap sok dan sombong oleh kompasianer lain dan pak Yon Bayu. Waduh, gaswattt!
Bagaimana selanjutnya? Ya, pasrah saja. Mau komen jadi tidak enak juga, hehe. Nah, beruntungnya nilai yang diberikan dapat diubah. Akan tetapi, harus menunggu lima menit terlebih dahulu. Coba bayangkan, jika nilainya tidak dapat diubah?
Lima menit menunggu untuk edit nilai yang salah, rasanya ternyata lama juga. Kapok. Masih mending salah tekan nilai dari menarik ke aktual. Ini malah jadi tidak menarik. Satu-satunya cara menghadapi lima menit yang masih berputar adalah dengan tenangkan diri, tarik napas dalam-dalam, keluarkan perlahan-lahan, nikmati hembusannya. Tidak berpengaruh? Ya sabar saja kalo begitu.
Nah, setelah lima menit berlalu, silakan ditekan baik-baik tombol nilai yang diinginkan. Jangan sampai salah lagi. Kalau layar masih gerak-gerak, sebaiknya sabar, tunggu dulu sebentar. Daripada salah tekan lagi, ya kan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H