Masihkah kau ingat
Ketika ayah membuatkan cokies gosong?
Kita terbahak bahagia
Masihkah kau ingat
Selepas berjamaah subuh
Bersama ayah menanti kue serabi di tepi jalan
Pelukannya menghangatkan hati hingga kini
Masihkah kau ingat
Menanam sayur di kebun kecil belakang rumah
Tiap kali mata terkena debu
Ditiupnya dengan sabar
Menguatkan hatimu yang kalut
Masihkah kau ingat
Bersepeda di bawah guyuran hujan sebelum petang
Ayah berpesan supaya tak tertinggal berjamaah magrib
Masihkah kau ingat
Wajah ayah
Biarpun pelit senyum
Ia tidak mau kita seperti dirinya
Masihkah kau ingat
Ketika ayah marah karena tulisannya semalaman hilang terhapus karena ulah kita
Ayah terlihat menggemaskan bak teletubies
Karena marahnya begitu cepat reda seolah gurun pasir berubah kebun kurma lantaran disiram hujan lebat
Masihkah kau ingat
Segalanya tentang ayah?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI