Masih belum hilang dari ingatan kita, bahwasanya seni budaya Bangsa Indonesia pernah diklaim oleh negara tetangga, sebut saja tarian Bali, Reog Ponorogo, kerajinan batik, lagu Rasa Sayang-e dan angklung. Tentu saja hal ini membuat rakyat Indonesia resah, geram dan marah. Namun demikian terdapat hikmah dibalik kejadian tersebut, yaitu Bangsa Indonesia mau mengintrospeksi diri untuk memberikan perhatian lebihpada seni budaya bangsa. Hal tersebut juga menyadarkan kita bahwa seni budaya Bangsa Indonesia adalah kekayaan yang tak ternilai harganya dan harus kita lestarikan.
Dalam upaya untuk melestarikan seni budaya bangsa, beberapa langkah telah diambil oleh pemerintah Indonesia. Upaya tersebut misalnya mematenkan seni budaya asli Indonesia melalui pengakuan world heritage dari Unesco. Pemerintah juga mendorong agar penggunaan busana khas daerah terus ditingkatkan baik melalui program kebijakan maupun penetapan peraturan. Upaya Pemerintah yang tertuang dalam peraturan, yaitu mewajibkan penggunaan busana khas daerah bagi PNS, dan baru-baru ini juga diterapkan kepada jama’ah haji Indonesia. Pemerintah Daerah juga merespon upaya dari pemerintah pusat dengan menambah hari kerja untuk wajib menggunakan busana khas daerah. Kebijakan ini dapat meningkatkan taraf hidup para pengrajin busana khas daerah sehingga usaha dibidang ini menjadi tumbuh subur.
Untuk melestarikan seni budaya Bangsa Indonesia, tidaklah cukup hanya dengan pengakuan dari Unesco ataupun adanya kebijakan Pemerintah. Hal terpenting adalah kesadaran masyarakat Indonesia itu sendiri untuk memberikan apresiasi terhadap seni budaya bangsa. Ruang gerak bagi para pelaku seni budaya pun harus diperluas untuk menjamin mereka terus berkarya. Seni budaya Bangsa Indonesia juga harus dikenalkan sedini mungkin kepada anak-anak sebagai pewaris bangsa, sehingga akan tumbuh karakter cinta terhadap seni budaya bangsanya sendiri. Karakter mencintai seni dan budayanya sendiri adalah faktor yang penting untuk menciptakan bangsa yang berbudi luhur dan memiliki budi pekerti dalam tindakan dan pikiran sebagai refleksi dari kepribadiannya. Dengan demikian ciri khas bangsa Indonesia akan terpelihara dan terjaga kelestariannya.
Mengenalkan seni budaya bangsa sejak dini kepada anak-anak akan berhasil maksimal jika dilakukan dengan menggunakan metode mendidik yang tepat. Metode mendidik yang efektif adalah sejauhmana otak dapat berhasil menyerap informasi secara optimal. Hasil riset tentang tehnik penyerapan informasi ke otak yang efektif adalah melalui cara: mendengar dan melihat, kemudian mengatakan, dan terakhir adalah mengatakan dan melakukan. Cara-cara tersebut merupakan tahapan yang mempunyai nilai prosentase penyerapan informasi lebih besar dibandingkan dengan hanya membaca dan hanya mendengar saja. (http://www.pendidikankarakter.com/siapakah-guru-pendidikan-karakter/).
Untuk menanamkan nilai-nilai luhur seni budaya bangsa sejak dini, akan sangat efektif jika diadakan event festival seni budaya anak Indonesia. Event ini akan menggiring anak Indonesia untuk mendengar dan melihat secara langsung pertunjukkan berbagai seni budaya bangsa. Aktivitas mendengar dan melihat akan membuat anak memiliki pengalaman yang menarik untuk menceritakannya kembali dan meniru apa yang mereka saksikan. Membuat event yang menarik untuk melibatkan anak secara langsung akan jauh lebih efektif dari pada hanya memberikan pengetahuan tentang seni budaya bangsa melalui buku bacaan ataupun yang didengar dari para guru saja.
Event festival seni budaya anak Indonesia akan sangat menarik perhatian, karena event tersebut dimainkan oleh anak-anak. Sosok anak yang lugu, ceria dan lucu akan menginspirasi orang tua maupun anak-anak yang menyaksikan event tersebut. Bagi anak-anak duta wisata daerah akan lebih dapat mengaktualisasikan diri dan mengekspresikan bakat seni budayanya, sedangkan bagi anak-anak yang menikmati pertunjukan akan mengenal ragam seni budaya Indonesia dan menyadarkan akan adanya kekayaan, keindahan, dan kedamaian di bumi pertiwi. Dengan demikian karakter kepribadian mereka akan digiring untuk mencintai seni dan budaya bangsa Indonesia.
http://www.bali-dance.com/indonesia/yamasari.html
Peserta festival meliputi utusan dari berbagai daerah di Indonesia dari Sabang sampai Merauke, sekaligus menjadi duta wisata dari daerahnya masing-masing. Adapun kategori seni budaya yang ditampilkan terbagi dalam 3 kelompok, yaitu: drama/sandiwara tradisional (misalnya: ludruk, ketoprak, wayang orang, lenong, dan sebagainya), musik daerah (misalnya: angklung, gamelan, sasando, kolintang, dan sebagianya), dan tarian daerah (misalnya: Tari Pendet, Tari Remong, Tari Reog, Tari Jaipong, Tari Saman, Tari Piring, dan sebagainya).
http://www.panyingkul.com/view.php?id=1026&jenis=kabarkita
Event Festival Seni Budaya Anak Indonesia akan tepat jika diselenggarakan di Taman Impian Jaya Ancol. Mengapa demikian? Taman Impian Jaya Ancol adalah salah satu ikon tempat hiburan dan rekreasi terbesar di Indonesia. Tempat tersebut juga menyediakan berbagai permainan dan tontonan berteknologi modern seperti di Dunia Fantasi, Gelanggang Samudra, Seaword, Atlantis Water Adventure, dan tempat outbound bersama keluarga maupun teman sekolah. Di tengah permainan yang serba berteknologi modern tersebut, sangatlah tepat jika diadakan event pertunjukan edukatif dan kreatif bagi keluarga dan anak-anak untuk kelestarian seni budaya bangsa. Dengan demikian akan membentuk image pada anak-anak bahwa kekayaan seni budaya bangsa adalah sesuatu yang prestisius dan sangat layakuntuk diperjuangkan agar tetap lestari.
http://goehphoto.wordpress.com/2009/02/04/reog-ponorogo/
Adapun manfaat yang bisa didapat dari FestivalSeni Budaya Anak Indonesia diantaranya adalah:
- Menggali potensi putra-putri anak bangsa yang berbakat untuk mengembangkan seni budaya daerah, yang kelak bisa menjadi duta seni budaya bangsa Indonesia.
- Mengenalkan dan menumbuhkan karakter cinta terhadap seni budaya bangsa Indonesia pada anak-anak sedini mungkin.
- Memperkenalkan ragam seni budaya daerah yang belum dikenal secara luas dan menyadarkan akan kekayaan, keindahan, dan kedamaian di bumi pertiwi.
- Mengkonsolidasikan dan mendokumentasikan jenis-jenis seni budaya daerah di seluruh tanah air agar tidak ada yang terlepas dari perhatian.
Kapan event tersebut diadakan? Event tersebut akan tepat jika diselenggarakan dalam rangka menyambut hari anak Nasional yang jatuh setiap tanggal 23 Juli. Kalau tahun lalu dalam rangka menyambut hari anak Nasional di Taman Impian Jaya Ancol menyuguhkan acara “Pentas Seni Anak Jakarta bertajuk Cerdas Ceria”, sudah sewajarnya jika tahun berikutnya diperluas cakupannya meliputi ragam seni budaya dari seluruh tanah air. Pertunjukan FestivalSeni Budaya Anak Indonesia akan memperkuat eksistensi Taman Impian Jaya Ancol sebagai ikon tempat hiburan dan rekreasi terbesar di Indonesia.
http://imageshack.us/photo/my-images/841/sasando.jpg/
Apa langkah-langkahnya untuk merealisasikan event tersebut? Event Festival Seni Budaya Anak Indonesia bukanlah ajang untuk mencari juara, namun ajang aktualisasi dan ekspresi seni budaya yang pesertanya adalah anak-anak dari berbagai daerah di seluruh tanah air. Visi dari event ini adalah membentuk karakter generasi penerus agar mencintai seni budaya bangsa Indonesia dan memelihara serta menjaga kelestariannya.
Dalam penyelenggaraan event tentunya harus dibuatkan time schedule untuk setiap tahapan, diantaranya proses sosialisasi dan seleksi peserta dari tiap daerah. Sosialisasi tersebut dapat di informasikan melalui berbagai mass media baik televisi, surat kabar lokal maupun nasional, ataupun melalui forum media internet seperti kompasiana. Dengan demikian persiapan bagi anak-anak sebagai duta wisata daerah menjadi lebih matang. Kriteria umur bagi peserta duta wisata daerah juga harus ditentukan, begitu juga jenis seni budaya yang akan ditampilkan juga harus di kelompokkan dalam beberapa kategori. Adapun proses seleksi dipercayakan pada masing-masing daerah yang didampingi panitia penyelenggara FestivalSeni Budaya Anak Indonesia.
Festival seni budaya anak Indonesia merupakan salah satu upaya untuk melestarikan nilai-nilai luhur budaya bangsa. Di jaman teknologi yang semakin canggih seperti sekarang ini, nilai-nilai luhur budaya bangsa semakin menjadi barang langka karena tergeser oleh pilihan-pilihan hidup yang pragmatis. Namun kecanggihan dan kepintaran manusia modern tersebut hanya akan menjadikan dirinya sebagai robot-robot penggerak mesin kapitalisme apabila tidak memiliki nilai-nilai luhur budaya bangsa. Dengan menanamkan nilai-nilai luhur budaya bangsa sejak dini diharapkan generasi mendatangmemiliki karakter manusia seutuhnya dan mempunyai prinsip yang kokoh diantara arus deras globalisasi. Akhir kata, semoga ide event ini dapat menjadi manfaat bagi bangsa Indonesia. Hiduplah bangsaku, jayalah negeriku Indonesia.
http://www.facebook.com/hamdan.inami/posts/129098143877548 https://twitter.com/#!/jelajahntt/status/164009754757300224
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H